SuaraSulsel.id - Pemerintah Kota Makassar akan menaikkan insentif dari para Ketua RT/RW Rp200-250 ribu pada tahun 2024, sehingga total yang akan diterima menjadi Rp1,25 juta sesuai dengan persetujuan dari DPRD Makassar.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan, rencana penambahan insentif bagi para ketua Rukun Tetangga/Rukun Warga (RT/RW) itu setelah Pendapatan Asli Daerah (PAD) setempat mengalami peningkatan dari Rp1 triliun menjadi mencapai Rp1,5 triliun.
"Kabar gembira bagi seluruh RT/RW se-Kota Makassar, sesuai dengan janji saya, akan menaikkan insentif bagi RT/RW jika PAD Kota Makassar naik. Alhamdulillah PAD Makassar telah mencapai Rp1,5 triliun. Hal ini telah mendapatkan persetujuan dari DPRD Kota Makassar," katanya.
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto, mengatakan kenaikan insentif para Ketua RT/RW, selain peningkatan PAD juga disertai dengan peningkatan indeks kebahagiaan di Kota Makassar yang mencapai 89,2 persen, menandakan masyarakat Makassar merasa aman dan nyaman di kota itu.
Baca Juga: Himbauan Wali Kota Makassar Jelang Pergantian Tahun Baru: Hindari Kegiatan Tidak Bermanfaat
Sebelumnya Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda) Makassar Helmy Budiman mengatakan kenaikan Rp200 ribu akan dilakukan pada 2024.
"Pemberian insentif akan diberikan berdasarkan indikator kinerja dari penjabat RT/RW. Sehingga mereka diharapkan dapat meningkatkan performa," katanya.
Helmy menyatakan besaran insentif yang diterima para ketua RT/RW saat ini adalah Rp1 juta dengan syarat memenuhi semua indikator yang ditentukan. Penambahan insentif itu akan dianggarkan pada APBD 2024 sebesar Rp1,4 miliar.
Penambahan anggaran itu sudah masuk dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran/Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA/PPAS) APBD Pokok 2024 antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Makassar dan mendapatkan persetujuan.
Helmy menjelaskan kenaikan APBD Makassar untuk 2024 diprediksi mencapai Rp5,6 triliun, sehingga anggaran penambahan untuk insentif ini cukup memadai.
Baca Juga: Danny Pomanto Sebut Calon Sekda Makassar Berasal dari OPD Berkinerja Terbaik
"Proyeksi tersebut masih belum tahap final. Dimana masih dalam tahap pembahasan, sehingga hasil akhir kemungkinan bisa berbeda," katanya.
Sejarah Baru di Makassar
Pemerintah Kota Makassar meraih Pendapatan Asli Daerah (PAD) senilai Rp 1,5 Triliun. Nilai ini tercatat sebagai pendapatan tertinggi sepanjang sejarah Pemkot Makassar.
Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota (Bapenda) Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra mengatakan capaian tersebut juga menjadi yang tertinggi selama pencapaian PAD di Kota Makassar.
Capaian tersebut tidak lepas dari inovasi dan sistem-sistem yang dihadirkan Bapenda Makassar sebagai wadah pembayaran seluruh jenis pajak untuk wajib pajak di Kota Makassar.
Inovasi Bapenda yakni PAKINTA (Pajak Terintegrasi dan Terdigitalisasi) juga meraih torehan prestasi di tingkat nasional yakni Juara Championship Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) 2023 sebagai salah satu aplikasi terbaik.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 30 Juni: Ada Emote Keren dan Bundle Menarik
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
Pilihan
-
5 Rekomendasi Parfum Murah Wangi Tahan Lama, Cocok untuk Pelajar dan Mahasiswa
-
APBN Bakal Tekor Imbas Beban Subsidi Listrik Terus Melonjak
-
Spesifikasi dan Harga Robot Polisi yang Viral di HUT ke-79 Bhayangkara
-
5 Sepatu Lokal Mulai Rp50 Ribuan yang Wajib Dikoleksi, Modis buat Tunjang Aktivitas
-
5 Sepatu Lari Lokal Mulai Rp100 Ribuan, Tampil Stylish Bikin Olahraga Jadi Trendi
Terkini
-
SPMB Jalur Calo? Dinas Pendidikan Makassar Beri Jawaban Tegas
-
Produktivitas Klaster Susu Ponorogo Meningkat Berkat Dukungan BRI
-
Bom Ikan Meledak Tewaskan Pemilik Rumah di Bulukumba
-
Siapa Pelaku Penembakan Misterius di Gowa dan Bone?
-
Raih 15 Penghargaan Sekaligus, BRI Jadi Perusahaan Publik dengan Peringkat Tertinggi di Indonesia