SuaraSulsel.id - Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan mengerahkan 100 tim untuk melakukan pemantauan dan pemeriksaan terhadap hewan ternak jelang Idul Adha 1444 Hijriah.
Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar Evy Aprialti di Makassar mengatakan, 100 tim yang dikerahkan itu untuk memaksimalkan dalam pemeriksaan dan pengawasan terhadap kesehatan dan kelayakan sembelih jelang Idul Adha.
"Jadi 100 tim ini akan memeriksa ante mortem dari semua ternak yang dijual untuk disembelih. Kesehatan adalah yang utama kemudian mengikut persyaratan lainnya," ujarnya, Rabu 14 Juni 2023.
Evy menjelaskan pemeriksaan ante mortem merupakan pengecekan kesehatan dengan pemeriksaan klinis fisik hewan dan uji laboratorium untuk mengetahui apakah hewan kurban tersebut layak dan memenuhi syarat untuk dikurbankan.
Baca Juga: Hewan Ternak Terserang Penyakit Lato-Lato, Diskanak Sumedang: Tidak Perlu Waswas
Beberapa bagian pemeriksaan itu antara lain, pemeriksaan pada liur, lidah dan sampel darahnya. Apakah layak dan memenuhi syarat dikurbankan yakni tidak cacat, sehat dan tidak terjangkit penyakit.
Evy Aprialti, menyebut pemeriksaan ante mortem ini hanya membutuhkan waktu kurang lebih sekitar delapan menit untuk setiap ekor hewan kurban.
"Inikan ante mortemnya saja, pemeriksaan dari luarnya saja. Kalau sampel darahnya itu kita bawa ke laboratorium, di Kabupaten Maros kantor Balai Veteriner," katanya.
Pemantauan dan pemeriksaan hewan ternak tersebut menggandeng Perusahaan Daerah (PD) Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Makassar.
"Kami juga koordinasi dengan Perusda RTH tentang proses penyembelihannya nanti, apakah di tanggal 29 Juni atau setelahnya," terangnya.
Baca Juga: 2.790 Ekor Hewan Kurban di Jakarta Barat Dinyatakan Sehat, Pemkot: Sapi yang Paling Banyak Diperiksa
Tim tersebut berisi dokter-dokter hewan dari DP2 Makassar dan beberapa universitas di Kota Makassar. Seperti, Universitas Bosowa, Universitas Hasanuddin, Universitas Negeri Makassar (UNM), Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, dan lainnya.
Evy mengatakan tim-tim tersebut diturunkan untuk mengecek di pos-pos ternak hewan yang berada di setiap kecamatan di Kota Makassar.
"Misalnya di Kecamatan Manggala, kami lihat kondisi di Kecamatan Manggala itu ternaknya banyak, salah satu contoh di Kelurahan Tamangapa itu ada kurang lebih 100 ekor," kata Evy.
Pemeriksaan hewan ternak itu akan dilakukan pada tanggal 22 Juni 2023. Alasannya, kata Evy, pada H-7 perayaan Idul Adha biasanya seluruh hewan ternak telah masuk di Kota Makassar untuk dijajakan ke tempat penjualan-penjualan yang berada di kecamatan.
"Lebaran kan tanggal 29 Juni 2023. Nanti tanggal 22 Juni, kami akan melakukan pelepasan tim pemeriksaan hewan kurban," ujar Evy.
Ia mengatakan setelah hewan-hewan ternak kurban tersebut diperiksa, para tim dari DP2 Makassar akan memberikan penanda berupa tindik di telinga hewan dan juga akan diberikan kartu atau sertifikat bahwa telah dilakukan pemeriksaan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
Pilihan
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
-
MIMPI di Belantara Jambi: Mahasiswa Ubah Harapan Masyarakat Suku Anak Dalam
Terkini
-
Daftar 5 Perusahaan yang Dapat Izin Tambang Nikel di Raja Ampat
-
Air Mata dan Keberanian: Perjuangan Andi Ninnong, Perempuan Bugis Mengubah Wajo Jadi Bagian NKRI
-
Gara-Gara Senggol Tuak, Pria di Makassar Tikam Teman Hingga Tewas
-
27 Rumah di Luwu Utara Terendam Banjir dan Longsor, BPBD Minta Warga Waspada
-
Polres Gowa Tangkap Pelaku Judi Sabung Ayam Saat Idul Adha 1446 H