Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Kamis, 05 Januari 2023 | 09:35 WIB
MUI sebut aliran Hakikinya Hakiki sesat [SuaraSulsel.id/MUI Sulsel]

SuaraSulsel.id - Sebuah aliran baru viral di Kota Makassar. Aliran ini terkuak melalui akun facebook Firdakull dengan rekaman video yang diunggah secara langsung dan menamakan dirinya Hakikinya Hakiki.

Mengutip dari website MUI Sulsel, aliran baru ini memiliki beberapa syariat yang berbeda dengan agama Islam, namun mengaku sebagai orang Islam.

Dalam video, tersebut pria bernama pak Yoga adalah guru yang menyebarkan aliran baru di Makassar. Mempunyai beberapa orang murid di antaranya adalah pak Akbar. Pak Akbar pun mencari pengikut baru dan pak Gaffar salah satu korban.

Perdebatan dua orang anggota aliran Hakikinya Hakiki yakni Akbar yang paruh baya bersama murid lainnya yakni Gaffar yang sudah berusia lanjut. Berdebat dengan warga kampung. Akbar mempertahankan ajarannya bersama dengan Gaffar.

Baca Juga: Kemenag Sulsel Kirim Tim ke Lokasi Penganut Aliran Bab Kesucian Gowa, Masyarakat Diminta Bersabar Tunggu Hasil

Menurut Akbar, dalam video unggahan tersebut, dirinya pernah bertemu dengan Allah.

“Saya pernah bertemu langsung dengan Allah dan sebenarnya Allah itu adalah manusia juga,” katanya dalam video tersebut.

Selain dari perkataan di atas, Akbar pun berpendapat bahwa rukun Islam itu sebenarnya ada 13 dan bahkan ia pun sudah melakukan haji berkali-kali. Walaupun belum pernah berhaji ke tanah suci Mekkah. Sebab sudah dihajikan oleh gurunya secara hakiki.

Dari perkataan-perkataan Akbar ini, sontak beberapa warga yang ada di rumah tersebut kaget dan berucap istigfar. Sebab ajaran ini sudah benar-benar menyalahi syariat agama yang telah digariskan dalam Alquran dan hadis.

Perkataan Akbar pun diiyakan secara spontan oleh pria berusia lanjut Gaffar. Salah satu murid dari Yoga. Mengatakan bahwa apa yang dipelajari warga itu hanyalah berada di kulit saja, sedangkan yang Gaffar pelajari adalah isi dagingnya yang ada di dalam. Apa yang warga dapatkan sangat berbeda dengan apa yang Akbar dan Gaffar dapatkan.

Baca Juga: Penganut Ajaran Hakikinya Hakiki Mengaku Bertemu Allah, MUI Sulsel Sebut Sesat

“Tujuan kita sama, namun cara kita mempelajarinya yang berbeda. Jadi apa yang kalian dapatkan dari guru kalian itu tidak sama dengan apa yang saya dapatkan dari guru saya. Apa yang diajarkan oleh guru saya itu adalah rahasia Allah yang tidak bisa disebarluaskan,” ungkapnya Gafar.

Dari unggahan video tersebut nampak pula Akbar mengatakan bahwa dirinya pernah bertemu dengan Sawerigading. Namun dengan pengucapan yang salah yakni Sarewigading.

Selain itu, ia pun mengatakan pernah bertemu dengan Nabi Muhammad dan itu secara langsung bukan melalui mimpi serta menjamin masuk surga bagi para pengikutnya.

Para murid pak Yoga ini pun menyembah kepada karaeng 01 (Pak Yuda) bukan kepada Allah, namun ironinya jika berdoa tetap meminta kepada Allah.

Video tersebut diunggah pada 9 Desember 2022 dan telah beredar di postingan Facebook atas nama pemilik akun Firdakul yang berdomisili di Kota Makassar tepatnya di Jalan Sunu, Kecamatan Tallo.

Maklumat MUI

Beredarnya video unggahan yang menyebarkan aliran sesat ini, MUI Kota Makassar merilis maklumat dengan maklumat Nomor Maklumat-01/MUI.MKS/XII/2022 tentang ajaran Hakikinya Hakiki.

Langkah MUI Makassar diapresiasi oleh Sekretaris Umum MUI Sulsel Muammar Bakry yang dengan cepat mengambil langkah dan mengeluarkan maklumat untuk menyikapi kesesatan yang ada pada kelompok tersebut. Sebab salah satu tugas dari MUI adalah menjaga umat dari aliran-aliran yang sesat serta aliran yang radikal.

“Ini adalah maklumat dari MUI Makassar yang sifatnya merekomendasi kepada pihak yang berwenang untuk melakukan pembinaan hingga penindakan jika hal tersebut dibutuhkan. Selain dari itu dengan maklumat ini diharapkan ada pencegahan yang maksimal kepada warga agar tidak terpengaruh dengan ajaran yang merusak akidah Islam”.

Load More