SuaraSulsel.id - Aplikasi Google Maps memang sangat membantu pengendara ketika bepergian ke daerah yang asing. Namun, jika salah menempatkan titik, akibatnya bisa fatal.
Seperti yang dialami seorang pengendara ojek online di kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Ia tersesat di hutan dan viral di media sosial.
Pengendara aplikasi jasa angkutan umum GoJek itu nyasar karena mengikuti panduan google maps. Peristiwa ini diunggah sejumlah akun di instagram.
Dalam video terlihat ada seorang pria mengenakan jaket ojek online sedang menenteng sesuatu. Ia hendak mengantar pesanan pelanggan yang dipesan melalui aplikasi Go Send.
Baca Juga: Uang Muka KPR Subsidi Driver Gojek 'Cuma' Rp2 Juta, Cicilan Rp855 Ribu per Bulan
Namun, saat mengikuti petunjuk google maps, tanpa disangka pengendara ojol ini malah diarahkan ke jalan setapak. Parahnya, ia terus masuk ke dalam hutan.
Di sekelilingnya hanya terlihat pepohonan yang tinggi. Kondisi jalannya juga sepi, tanpa ada pengendara lain.
Belakangan diketahui, pengendara itu bernama Haerul. Ia mengaku mendapat orderan dan hendak diantar ke daerah Pattunuang, Kabupaten Maros.
"Ada pesanan di daerah maros tapi titik yang dimasukkan pemesan salah. Terus saya ikuti terus sesuai titik," ujarnya.
Ia mengaku sudah berulang kali menghubungi pemesan, tapi tak direspon. Saat sampai di titik tujuan, ia pun kaget karena lokasinya tanpa rumah.
Baca Juga: KPR Subsidi untuk Mitra Gojek Kini Makin Mudah Berkat Kolaborasi BTN, Perumnas dan KemenPUPR
"Tapi saat sampai di titik yang dimasukkan, tidak ada rumah. Tanah kosong," keluhnya.
Tantangannya pun semakin berat. Selain karena hari semakin petang, sinyal HP juga buruk.
Beruntung ada seorang warga setempat yang bertemu dengannya dan menyuruh putar balik. Haerul pun berhasil mengantarkan paket customer dengan selamat.
Kisah tersesat karena mengikuti google maps bukan hanya dialami Haerul saja. Sejumlah cerita serupa pun dikeluhkan warganet.
Mereka mengaku kerap mengalami hal yang sama. Bahkan ada yang enggan menggunakan lagi aplikasi tersebut.
"Saya juga pernah. Hanya mau cari ATM setor tunai di daerah Sudiang malah diarahkan ke ATM di Maros ke arah Bantimurung," curhat salah satu warganet.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
Tukar GoPay Coins Jadi Diskon! Begini Cara Menggunakannya
-
Google Maps Punya Fitur Baru, Bisa Laporkan Keterlambatan
-
Yuk, Nostalgia Bareng! Begini Cara Melihat Perubahan Kota di Google Maps dari Tahun ke Tahun
-
Cara Cek Transaksi Satu Tahun di Gojek, Habiskan Berapa Uang?
-
Program Swadaya Gojek Fasilitasi Mitra Driver Miliki Rumah Impian Lewat Cicilan Harian
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Lari Bareng di Bali Bisa Borong Hadiah Ratusan Juta
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi