SuaraSulsel.id - Menjadi seorang pasukan pengibar bendera atau Paskibra pada upacara kemerdekaan RI adalah impian banyak orang. Namun, mereka yang terpilih harus melalui seleksi ketat.
Berbagai macam persiapan sudah dilakukan untuk tampil sempurna pada saat 17 Agustus. Mulai dari latihan fisik selama berbulan-bulan hingga latihan mental.
Meski sudah latihan berbulan-bulan, kejadian atau peristiwa unik sering terjadi. Saat hari pengibaran bendera Merah Putih.
Seperti yang terjadi pada kaki salah seorang peserta Pakibraka pada upacara di Hari Kemederdekaan RI ke 77, di Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan pada Rabu 17 Agustus 2022.
Pasalnya, sepatu peserta itu terlepas. Terpaksa, ia hanya melangkahkan kaki dengan tegap menggunakan kaos kaki panjang.
Tentu saja pemandangan itu membuat sejumlah peserta upacara lainnya salah fokus. Tidak terkecuali bagi para penonton di luar pagar.
Mereka tampak ikut mencemaskan kondisi peserta yang berarti harus melanjutkan kegiatan tanpa sepatu. Apalagi kondisi matahari saat pengibaran bendera sedang terik.
Namun, insiden ini tak menganggu siswi yang belum diketahui namanya itu. Dia tetap mengikuti aba-aba barisan dengan baik saat mengiringi dan mengantarkan pengibaran bendera.
Seperti diketahui, ada 73 orang Paskibra yang ditugaskan pada pengibaran bendera di Rujab Gubernur Sulsel. 37 orang diantaranya laki-laki dan 36 perempuan. Mereka berasal dari SMA, SMK MA, negeri dan swasta terbaik di Sulsel.
Baca Juga: Viral Paskibra Kecamatan Larangan Terjang Genangan Air Demi Kibarkan Bendera Tuai Pujian
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Sulsel Andi Arwin Azis mengatakan ada insiden non teknis yang terjadi pada saat persiapan pengibaran bendera. Ada pasukan pengapit yang langkahnya mengenai kaki salah satu anggota Paskibra mengakibatkan sepatunya lepas.
"Kena ujung sepatu dari anggota pengapit. Jadi tadi pas keinjak, lepas. Tapi bendera bisa berkibar dengan baik dan berhasil. Ini insiden non teknis," ujar Arwin.
Kata Arwin, formasi para anggota Paskibra tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Mereka melakukan variasi barisan baru dengan angka 77.
"Itu sesuai dengan hari proklamasi ke 77 Indonesia. Tahun ini dilaksanakan dengan kondisi pasukan lengkap dan variasi baru. Membentuk angka 77," ujarnya.
Sejarah Paskibraka
Lantas bagaimana sejarah terbentuknya Paskibraka? Ternyata, proses pembentukannya juga punya sejarah panjang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
Terkini
-
KPID Sulteng Dituding Intimidasi Pers! IJTI Pasang Badan Bela TVRI
-
Gunung Lokon Siaga! Potensi Gas Beracun dan Erupsi Freatik Mengintai
-
Gubernur Sulsel Apresiasi Langkah Cepat Bantu Rangga, Bocah Pejuang Pendidikan
-
Anggota DPRD Wakatobi Tersangka Pembunuhan Anak Dilimpahkan ke Kejaksaan
-
Tragis! Wanita di Konawe Utara Tewas Diterkam Buaya Saat Membersihkan Diri di Sungai