SuaraSulsel.id - Aksi heroik ditunjukkan oleh Yayan Kurniawan, siswa SDN Lappawarue, Kabupaten Maros. Ia nekat memanjat tiang bendera untuk menarik tali di ujung tiang.
Aksi heroiknya memanjat tiang demi menyelamatkan Bendera Merah Putih agar tetap berkibar viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, rupanya Yayan sedang mengikuti upacara hari pramuka di Lapangan Puang Kelo, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Minggu, 14 Agustus 2022.
Sambil mengenakan seragam pramuka, ia berlari ke depan. Melepas sepatunya dan langsung memanjat tiang bendera yang cukup tinggi itu. Aksinya terlihat seperti bak seorang pahlawan cilik.
Baca Juga: Alasan Warga Tolak Jual Lahan Untuk Jalur Kereta Api Makassar-Maros: Mau Bangun Hotel
Seluruh peserta upacara bertepuk tangan riuh. Beberapa diantaranya berteriak agar Yayan berhati-hati. Apalagi kondisi cuaca saat kejadian sedang tak bersahabat.
Tak butuh waktu lama, Yayan bisa sampai ke puncak tiang. Ia berhasil menarik tali yang terputus lalu turun ke bawah.
Rizal, salah satu pembina pramuka di Maros mengaku sedang berada di lokasi saat kejadian.
Ia mengaku seluruh peserta upacara kaget saat hendak pengibaran bendera. Tali tiba-tiba putus dan tersangkut di ujung tiang.
"Kaget karena (bendera) sudah siap dikibarkan. Beberapa orang sudah coba panjat tapi tidak berhasil. Licin karena baru-baru hujan," ujarnya.
Baca Juga: Anggota DPR RI Minta Hentikan Polemik Pembangunan Rel Kereta Api Maros - Makassar
Namun dari tengah barisan, Yayan muncul. Ia melepas sepatunya dan langsung memanjat tiang.
"Dia berhasil. Padahal tiang sempat goyang-goyang. Kita juga khawatir jangan sampai jatuh ini anak jadi beberapa orang jaga-jaga di bawah tiang, kalau jatuh setidaknya bisa ditimang," ungkapnya.
Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengaku sudah melihat video tersebut. Ia mengaku sangat terharu menyaksikan aksi anak kelas IV SD itu.
"Sangat membanggakan. Ini akan seperti pahlawan masa kini untuk kita," ujar Chaidir saat dikonfirmasi, Senin, 15 Agustus 2022.
Chaidir mengaku akan mengundang langsung Yayan pada 17 Agustus mendatang ke lapangan Pallangtikang. Ia ingin memberikan hadiah.
"Dia adalah pelajar yang menjadi penyelamat dalam upacara. Insyaallah, kami akan beri reward buat siswa tersebut pada saat perayaan 17 Agustus mendatang," ungkap Chaidir.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
Profil Suhartina Bohari dan Alasan Batal Nyalon Pilkada Maros 2024
-
Banyak Warga Tak Tahu Kotak Kosong Bisa Dicoblos, KPU Akan Sosialisasi Dengan Hati-hati
-
Simulasi Pilkada Dengan Kotak Kosong Dilakukan Secara Real, KPU Maros: Jadi Acuan Regulasi
-
Simulasi Pemungutan Suara: Kotak Kosong Bukan Idola Warga Maros
-
Geopark Maros-Pangkep Diusulkan Jadi Kawasan Ekonomi Khusus, Siap Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Modus Licik Pengusaha Skincare Makassar Lolos BPOM, Kini Terancam UU Pencucian Uang
-
Sudah Pamer Hasil Lab, Skincare Fenny Frans dkk Malah Dinyatakan Berbahaya Oleh Polda Sulsel
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar