SuaraSulsel.id - Pelatih Kedah Darul Aman FC Aidil Sharin Sahak mewaspadai beberapa pemain PSM Makassar, salah satunya kapten tim Willem Jan Pluim. Menjelang laga antara dua klub pada Semifinal Piala AFC 2022 Zona ASEAN di Bali, Selasa, 19.00 WITA.
Aidil mengaku telah mengamati Pluim cukup lama dan menilai dia salah satu pemain PSM yang berkualitas. Terutama saat dia mengeksekusi tendangan bebas dan menggiring bola masuk ke kotak penalti.
“Kami mempelajari kekuatan dan kelemahan pemain PSM Makassar, termasuk para pemainnya yang berpengalaman seperti kapten tim, Pluim. Kami mengamati dia bertahun-tahun. Dia pemain yang bagus, juga dua pemain wing back (PSM), yang kami tahu sangat cepat,” kata Aidil saat jumpa pers menjelang pertandingan di Badung, Bali, Senin (8/8) sebagaimana disiarkan dalam rekaman suara yang diterima di Denpasar, Selasa.
Walaupun demikian, Aidil menyadari bahwa PSM Makassar bukan hanya terkait satu atau dua pemain, melainkan keseluruhan tim.
Baca Juga: Piala AFC 2022: Hadapi PSM Makassar, Pelatih Kedah Singgung Persija Jakarta
“(PSM) Makassar tim yang compact dan mereka sangat kuat baik dalam menyerang dan bertahan sehingga kami harus mewaspadai itu,” kata dia.
Aidil pun meyakini pertandingan malam nanti bakal jadi laga yang tidak mudah sehingga ia berharap tim asuhannya dapat bekerja keras dan memberi performa terbaik.
Dalam sesi jumpa pers yang berbeda, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menyampaikan ia menghormati pendapat Pelatih Kedah. Namun, pemain PSM bukan hanya Pluim.
“Kami punya 11 pemain (yang patut diwaspadai, red.),” kata Tavares.
Ia juga meyakini laga semifinal antara Kedah dan PSM bakal jadi pertandingan yang sengit.
Tavares optimis tim asuhannya dapat memberi penampilan terbaik. Karena sebagai satu-satunya wakil Indonesia di Piala AFC 2022 mereka berambisi menang di laga semifinal Zona ASEAN.
“Bukan hanya nama Makassar, tetapi Indonesia,” kata Tavares.
Oleh karena itu, ia meminta masyarakat Indonesia di Bali datang ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, untuk mendukung langsung PSM Makassar, sebagai satu-satunya wakil Indonesia, melawan Kedah FC, yang merupakan wakil Malaysia.
“Bulan Agustus adalah bulan peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia, akan sangat bagus jika masyarakat Bali, Makassar, atau dari mana pun datang dan mendukung tim (PSM) di pertandingan ini, karena (PSM) membawa nama Indonesia di kancah internasional,” kata pelatih PSM Makassar. (Antara)
Berita Terkait
-
Jamu Persik Kediri, Bernardo Tavares Ungkap Misi Spesial Milik PSM Makassar
-
BRI Liga 1: Persik Kediri Waspadai 'Tembok' PSM Makassar
-
2 Pemain Asing PSM Makassar yang Wajib Diwaspadai Persebaya di BRI Liga 1 Malam Ini
-
Hadapi Persebaya Surabaya, PSM Makassar Termotivasi Raih Kemenangan Lagi
-
Madura United Masih Terjebak Zona Merah, Paulo Meneses Ungkap Hal Positif
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
Terkini
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI