SuaraSulsel.id - Kepala Polres Kupang Kota, Nusa Tenggara Timur, Komisaris Besar Polisi Rishian Krisna Budhiaswanto berjanji mengajukan Fabianus Latuan, wartawan korban pengeroyokan, ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) untuk mendapatkan pengamanan maksimal.
"Untuk kasus ini kami segera akan mengajukan LPSK agar korban dilindungi secara maksimal," katanya dalam keterangan yang diterima di Kupang, Selasa 31 Mei 2022.
Kapolres Kupang Kota mengatakan hal itu saat beraudiensi dengan perwakilan Ikatan Keluarga Lamaholot (IKL) Kupang selaku keluarga wartawan media daring Fabianus Latuan yang menjadi korban penganiayaan.
Fabianus dikeroyok oleh sejumlah orang tak dikenal di sekitar halaman Kantor PT Flobamor di Naikolan Kota Kupang pada Selasa (16/4/2022).
Usai mengikuti konferensi pers di kantor badan usaha milik daerah (BUMD) milik Pemerintah Provinsi NTT.
Ia mengatakan dalam penanganan kasus tersebut, pihaknya telah bekerja cepat dengan menangkap dan memeriksa pelaku yang didukung dengan upaya penyelidikan berbasis teknologi.
"Jajaran Direksi PT Flobamora juga sudah diperiksa terkait kasus ini," katanya.
Rishian Krisna menyampaikan kepada perwakilan IKL Kupang untuk memberitahukan kepada sanak keluarga Lamaholot yang lain bahwa Polri tetap bekerja secara profesional untuk menuntaskan kasus tersebut.
"Polri tidak akan diintervensi oleh siapa pun dalam kasus ini. Kami siap menuntaskan kasus tersebut," katanya. (Antara)
Baca Juga: Polda NTT Limpahkan Berkas Perkara Pembunuhan Ibu dan Anak ke Jaksa
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
BMKG: Makassar Belum Masuk Musim Hujan, Masyarakat Diminta Waspada Cuaca Ekstrem
-
Yusril Belum Butuh Tim Pencari Fakta Kerusuhan Makassar, Kenapa?
-
Korban Bencana Meningkat? Sekda Sulsel Bongkar Penyebab & Solusi yang Jarang Diketahui
-
Gubernur Andi Sudirman Temui Korban Kebakaran Jalan Baji Dakka
-
Pencuri dan Penadah Barang Hasil Kerusuhan DPRD Makassar Ditangkap