Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Sabtu, 09 April 2022 | 13:57 WIB
Pasar Sambung Jawa Kota Makassar [SuaraSulsel.id/Istimewa]

"Iya masih banyak yang belum tau bahwa Pasar Senggol dan Pasar Sambung Jawa itu beda. Hanya tempatnya satu lokasi di Jalan Hati Murni, Kelurahan Tamarunang, Kecamatan Mariso," ujar Mansyur.

Barang yang Dijual Berbeda

Sebagai tambahan, Pasar Sambung Jawa itu terletak dalam bangunan Pasar di atas lahan yang diisi para pedagang yang berjualan kebutuhan pokok seperti beras, Ikan, sayur dan buah.

Sementara Pasar Senggol yang menguasai Fasum Jalan Hati Murni sepanjang -/+500 mtr, dominan menjual kebutuhan sandang (Pakaian) dan hanya sedikit yang berjualan sayur, buah dan ikan.

Baca Juga: Jadwal Imsak Hari Ini Kota Makassar dan Sekitarnya, Sabtu 9 April 2022

Lokasi Pasar Sambung Jawa hanya terdapat dalam bangunan lama. Yang sudah ada sejak jaman Kompeni. Sementara Pasar Senggol merupakan pindahan pasar malam di depan Stadion Mattoangin sejak tahun 60-an.

Dan kini menetap hampir diseluruh ruas jalan Hati Murni hingga separuh Jalan KS Tubun. Bahkan kini sudah menjamur hingga ke bahu jalan Cendrawasih yang berhadapan dengan Komplek Asrama Mattoangin bagian Selatan.

Pasar Sambung Jawa Makassar [SuaraSulsel.id/Istimewa]

Pasar Sambung Jawa dulunya merupakan Wilayah Kelurahan Sambung Jawa, Kecamatan Mamajang. akan tetapi setelah wilayah tersebut dimekarkan kini menjadi Kelurahan Tamarunang, Kecamatan Mariso. Sementara Pasar Senggol terbagi dua kelurahan yakni Stand bagian Selatan adalah wilayah Kelurahan Tamarunang, sementara Stand bagian Utara berada di wilayah Kelurahan Mattoangin. Keduanya berdiri diperbatasan dua kelurahan di Kecamatan Mariso.

Nah, itu dia fakta-fakta perbedaan antara Pasar Sambung Jawa dan Pasar Senggol di Makassar. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber.

Baca Juga: BMKG: Waspada Gelombang 2,5 Meter di Selat Makassar Bagian Selatan

Load More