SuaraSulsel.id - Seorang pelajar SMP di Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar ditangkap polisi, Kamis, 24 Maret 2022 malam.
Pelajar tersebut diduga mencabuli dua anak dibawah umur.
Kanit Jatanras Polrestabes Makassar Iptu Afhi Abrianto mengatakan pelaku WH diamankan di sebuah rumah. Setelah ada laporan warga, kemarin malam.
Ia hendak diamuk massa karena tertangkap basah mencabuli dua anak.
Baca Juga: Viral 'Pawang' Makassar Doa di Pinggir Laut Minta Nyawa Koruptor Dicabut, Aksinya Menohok!
"Di Biringkanaya TKP-nya. Pelaku sudah diamankan ke Mapolres," ujar Afhi, Jumat, 25 Maret 2022.
Dari hasil interogasi polisi, pelaku masih duduk di bangku SMP, di salah satu sekolah negeri. Kepada polisi, ia mengaku bernafsu usai menonton film porno.
Karena tidak tahan, ia pun mengajak dua korban anak berusia tujuh tahun untuk bermain. Di situ pelaku melancarkan aksinya.
Ia menempelkan alat kelaminnya ke korban. Satu korban lagi dicabuli dengan tangan.
"Pelaku sudah mengakui perbuatannya. Motifnya bernafsu setelah menonton film porno," ujarnya.
Baca Juga: Kisah Sedih Pasangan Lansia di Makassar: Diusir Pemilik Kos, Semua Barang Dikeluarkan
Karena kedapatan, pelaku hendak diamuk warga sekitar. Beruntung polisi yang sigap dan segera mengevakuasi pelaku ke Mapolrestabes.
"Dari pengakuannya, pelaku sudah begitu sejak tahun 2021. Ya karena dari film (porno) itu," tambah Afhi.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, WH kini diserahkan ke unit perlindungan anak dan perempuan (PPA) di Polres Makassar.
Ia melanggar pasal 76E junto pasal 82 undang-undang nomor 17 tahun 2016 tentang perlindungan anak dengan ancaman kurungan 5 tahun.
"Sedang dalam penyelidikan. Termasuk apakah ada anak yang jadi korban lainnya, kita selidiki dulu. Pengakuan awalnya baru itu," tukas Afhi.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Pelatih PSM Makassar Usung Misi Khusus ke Markas PSIS Semarang
-
100 Hari Pemerintahan Prabowo, 9 dari 10 Korban Kekerasan Seksual Masih Tak Terlindungi
-
41 Kasus Anak Korban Pornografi Lewat Medsos, KPAI: Karena Orang Tua Gaptek
-
Foto: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Makassar
-
Teror dan Intimidasi Hantui Warga Bara-Baraya Makassar, Ronda Malam Dilakukan Antisipasi Eksekusi Paksa
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kondisi Terkini Mira Hayati di Rumah Tahanan Kelas I Makassar
-
Andalan Hati Cetak Lima Sejarah Baru di Pilgub Sulsel 2024
-
BRI Komitmen Membantu UMKM untuk Ekspor dalam Skala Kecil hingga Menengah
-
BREAKING NEWS: Stadion Sudiang Makassar Batal Dibangun Tahun Ini
-
Bupati Terpilih Tana Toraja Terjang Banjir Maros: "Olahraga Sebelum Pelantikan"