SuaraSulsel.id - Provinsi Sulawesi Selatan melalui Balai Karantina Pertanian Makassar akan melakukan ekspor perdana komoditas pertanian asal Sulsel. Dengan nilai sekitar Rp3 triliun pada 24 Maret 2022.
Kepala Balai Karantina Pertanian Makassar Lutfie Natsir mengatakan, target ekspor perdana secara nasional untuk komoditas pertanian sebesar Rp17 triliun. Sementara Sulsel direncanakan akan mengekspor sekitar Rp3 triliun periode 1-23 Maret.
"Target ekspor perdana kita di kisaran Rp3 triliun yang datanya nanti ditarik mulai 1-23 Maret, rencana komoditi yang akan diekspor di antaranya, kopi, pala dan sawit," ujarnya.
Ekspor perdana yang dilakukan pada tanggal 24 Maret 2022 akan terkoneksi dengan 49 pintu keluar. Untuk ekspor dari seluruh Indonesia yang nantinya dipusatkan di Kota Makassar.
Rencana ekspor yang masuk dalam kalender Kementerian Pertanian yakni Maret, April, Juni, Agustus dan Desember.
"Jadi kita nanti ada lima kali pengiriman, khusus untuk komoditas pertanian. Meski sebenarnya pengiriman ke luar hampir tiap hari," ujarnya.
Sementara mengenai potensi komoditi ekspor baru, Lutfie mengakui cukup banyak. Salah satunya ialah sarang burung walet, sebagai komoditas yang mampu meraup untung besar, apalagi keberadaannya hampir ada di semua kabupaten/kota di Sulsel.
Hanya saja, komoditi tersebut masih harus melalui lintas area untuk dapat dikirim ke luar negeri.
"Sulsel masih harus mengirim ke Surabaya atau Jakarta sebelum akhirnya dikirim ke luar negeri. Ini kan tentu berpengaruh terhadap daya jual komoditi kita, karena mesti melalui wilayah lain sebelum harus diekspor," urai Lutfie.
Baca Juga: Kasus Perkawinan Anak Kabupaten Wajo Paling Tinggi di Sulawesi Selatan
Sarang burung walet diharapkan menjadi perhatian pemerintah, terlebih Sulsel menjadi wilayah nomor 4 dengan penghasil walet terbesar di Indonesia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Oknum Polisi Bone Pamer Kelamin ke Anak Bawah Umur, Begini Nasibnya!
-
Korban Jiwa Bentrok Tambang Emas Ratatotok Terkonfirmasi, Polisi Buru Pelaku
-
Warga Makassar Kini Bisa Nikmati XL Ultra 5G
-
Kunci Sukses Malut United Tekuk Juku Eja: Tembok Pertahanan Kokoh dan Taktik Bola Mati