Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 23 Februari 2022 | 07:06 WIB
Sejumlah pekerja tempat hiburan malam Double O mengungsi usai bentrokan di Kota Sorong, Papua Barat, Selasa dini hari (25/1/2022). [ANTARA FOTO/Olha Mulalinda]

SuaraSulsel.id - Proses identifikasi 17 jenazah korban pembakaran tempat hiburan malam Double O Sorong, Papua Barat, selesai dilakukan.

Mengutip Kabarpapua.co -- jaringan Suara.com, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri berhasil mengidentifikasi semua jenazah yang terbakar.

“Iya hari ini Tim DVI Mabes Polri berhasil mengidentifikasi 2 jenazah korban kebakaran Double O Sorong. Kedua jenazah tersebut teridentifikasi berdasarkan DNA keluarga korban,” kata Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Adam Erwindi, dalam keterangan persnya didampingi Paur Subbid Dokpol Bid Dokkes Polda Papua Barat, Ipda drg Husein Mamile, Selasa 22 Februari 2022.

Adapun dua jenazah terakhir yang teridentifikasi yakni nomor post mortem (PM) DVI/SOQ/0010 korban teridentifikasi atas nama Desra Wahyudi Achiruluis, laki-laki. Jenazah kedua dengan nomor post mortem DVI/SOQ/002 teridentifikasi atas nama Christian Wahyu Rianto, laki-laki.

Baca Juga: Liput Sidang Juru Bicara Komite Nasional Papua Barat, Jurnalis Diancam Mau Diperkosa

“Dengan teridentifikasinya 2 jenazah, maka genap sudah total jenazah korban yang sudah berhasil diidentifikasi dari total 17 jenazah yang ada,” tutur Adam.

Pada kesempatan itu, Adam menyampaikan terima kasih atas kerja keras Tim DVI Polri yang berhasil mengidentifikasi 17 jenazah korban terbakar di tempat hiburan malam Double O Sorong dalam kurun waktu sebulan.

“Sekarang tinggal tugas penyidik untuk menyelesaikan berkas dan menangkap para DPO (daftar pencarian orang) terkait kejadian tersebut,” ucap Adam.

Load More