SuaraSulsel.id - Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah menegaskan sirkuit kebanggaan Indonesia, yakni Pertamina Mandalika International Street Circuit sudah siap 100 persen digunakan. Untuk tes pra musim MotoGP pada 11-13 Februari 2022 mendatang.
"Alhamdulillah, untuk sirkuit 100 persen sudah sangat siap. Untuk sekarang, yang sedang digesa adalah 'beautifikasi' di sekitar sirkuit," ujarnya di Mataram, Senin 7 Februari 2022.
Ia menjelaskan 'beautifikasi' tersebut bertujuan untuk menjadikan Sirkuit Mandalika sebagai sirkuit jalanan yang paling indah di dunia.
"Beautifikasi ini sebagai 'positioning' bahwa Mandalika adalah sirkuit jalanan terindah di dunia. Karena memang eksotisme dan keindahan sirkuit ini luar biasa kemudian didukung dengan kondisi lingkungan sekitarnya yang juga dipercantik," ujarnya.
Baca Juga: Gubernur NTB Minta Jatah Tiket Gratis Nonton MotoGP untuk Warganya
Selain itu, Zulkieflimansyah juga mengatakan bahwa jalur di sekitar Sirkuit Mandalika akan diperluas menjadi dua jalur. Agar tidak terjadi kemacetan saat perhelatan MotoGP.
"Jalan di sekitar sirkuit yang tadinya satu jalur diperluas menjadi dua jalur. Sesuai arahan Presiden untuk menghindari traffic jam ketika moment of truth atau event MotoGP tersebut berlangsung. Mudah-mudahan akhir Februari semuanya sudah tuntas," kata Gubernur NTB.
Sementara itu, di sektor kesehatan, Zulkieflimansyah menuturkan bahwa kesiapan Provinsi NTB sudah cukup baik, termasuk dalam penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi COVID-19.
"Walaupun kita senang jadi host dari international event seperti MotoGP, tapi selalu kami tekankan bahwa kita masih di masa pandemi, sehingga protokol kesehatan tetap harus diterapkan, travel bubble juga pada pre-season ini sudah diberlakukan. Untuk vaksinasi di Lombok, dosis 1 maupun dosis 2 sudah di atas 80 persen, sisanya akan terus digesa agar semua daerah di NTB bisa mencapai 100 persen," ucapnya.
Gubernur NTB menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan kementerian terkait yang telah bekerjasama untuk memastikan international event di Mandalika berjalan lancar.
Baca Juga: MotoGP Official Test di Mandalika akan Menjadi Momen Penting Bagi Fabio Quartararo, Ini Sebabnya
Marshal Lokal Kawal Tes Pra Musim
Sebanyak 338 marshal lokal akan ditugaskan mengawal tes pra musim MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok, NTB pada 11-13 Februari atau akhir pekan ini.
Saat ini para marshal yang terdiri atas warga setempat itu sedang mengikuti tes pelatihan intensif yang disiapkan oleh PT Pengembang Pariwisata Indonesia (Persero) ITDC, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) dengan melibatkan Ikatan Motor Indonesia (IMI) sebagai instruktur pelatihan.
"Pemenuhan marshal berkualitas merupakan hal yang krusial dalam penyelenggaraan sebuah event balap. Oleh karena itu, di bawah koordinasi IMI pusat maupun NTB secara bersama-sama juga telah memberikan pelatihan guna meningkatkan kemampuan marshal yang kami rekrut," kata Direktur Utama MGPA Priandhi Satria dalam keterangan resmi, Senin.
Para marshal itu terdiri atas 198 orang marshal yang bertugas di ajang World Superbike 2021 di Mandalika, 69 marshal rekrutan baru, 51 anggota Brimob, dan 20 personel Badan SAR Nasional.
Marshal lokal yang direkrut berasal dari masyarakat Lombok khususnya warga yang tinggal di sekitar sirkuit.
Proses perekrutan warga lokal tersebut melibatkan komunitas otomotif NTB dan Karang Taruna Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.
Sedangkan anggota Brimob dan Basarnas direkrut untuk bertugas sebagai radioman.
"Marshal-marshal lokal yang kami rekrut dan kami latih ini sifatnya adalah volunteer. Kami ingin menumbuhkan jiwa memiliki dan bangga pada wilayah mereka sendiri. Sehingga mereka memiliki andil yang besar dalam jalannya sebuah perhelatan balap," kata Priandhi.
Pada 5 Februari para marshal telah melakukan pelatihan dalam kelas, kemudian dilanjutkan dengan praktik di lapanan dan pembagian pos pada hari berikutnya.
Setelah itu pada 10 Februari, mereka akan menjalani simulasi balap MotoGP. Khusus untuk marshal baru dari Brimob dan Karang Taruna akan mendapatkan porsi pelatihan tambahan pada 7 Februari 2022.
Salah seorang marshal Ki Agus mengikuti perekrutan dan pelatihan tersebut karena ia hobi dengan otomotif. "Di samping punya hobi pada bidang otomotif, saya ingin membanggakan nama Lombok Tengah dengan menjadi volunteer marshal di Pertamina Mandalika Circuit," kata dia.
Seluruh marshal tersebut disiapkan bukan hanya untuk tes pramusim MotoGP saja namun juga untuk Grand Prix Indonesia di Mandalika pada Maret mendatang.
ITDC Group telah membuka perekrutan marshal baru sebanyak 100 orang sehingga akan ada lebih dari 400 marshal yang bertugas saat balap MotoGP nanti. (Antara)
Berita Terkait
-
Jadwal MotoGP Qatar 2025: Statistik Biasa Saja, Marc Marquez Perlu Waspada
-
Pedasnya Bikin Nagih, Ini 5 Kuliner Lombok yang Wajib Kamu Coba saat Liburan
-
Mobil Vs Motor di Lombok Timur: 1 Orang Tewas
-
Sprint Race MotoGP Amerika 2025, Pecco Bagnaia Mulai Beri Perlawanan
-
Bukan Pecco Bagnaia, Marc Marquez Sebut Adiknya Sebagai Pesaing Utama
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
Terkini
-
Menteri Pertanian: Petani Kakao, Cengkeh, dan Kelapa Senang Kalau Krisis Ekonomi
-
Mau Sukses dan Jadi Orang Kaya? Menteri Pertanian: Hindari Kebiasaan Mengeluh
-
Haji Mabrur: Lebih dari Sekadar Ritual, Tapi Perjalanan Menyucikan Jiwa
-
Tidak Cukup Niat, Ini 3 Kemampuan Wajib Dimiliki Jemaah Haji
-
Insentif Guru Besar Unhas Naik Jadi Rp5 Juta