Lima perempuan dari latar belakang berbeda. Menutup tahun 2021 dengan meluncurkan buku bersama di Aula Perpustakaan Multimedia Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Sulawesi Selatan, Jalan Sultan Alauddin Makassar, Kamis, 30 Desember 2021 [SuaraSulsel.id/Istimewa]
Selain itu, ada banyak nilai yang ditanamkan Bunda Rahmi ke anak-anaknya untuk menghargai perempuan. Khusus dalam buku "Kuntum Mawar", ada 3 hal yang bisa dipetik dari buku tersebut. Yakni, prinsip hidup, hubungan keluarga, dan keinginan untuk membangun lingkungan.
Madia S Naura, menilai ciri seorang Duta Baca ada pada diri Kiky yang mampu menyampaikan gagasan dengan baik, tanpa terburu-buru. Terkait Bunda Rahmi, dia mengapresiasi seorang perempuan politisi yang menulis buku. Menurutnya, bila perempuan mampu mengelola 20.000 katanya setiap hari maka akan jadi buku.
"Perempuan yang melahirkan buku, berarti punya keinginan besar untuk berbagi kepada perempuan lain," kata penulis buku anak Pung Julung-julung itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Uang Palsu Kembali Gegerkan Gowa! 2 Wanita Ditangkap
-
Sekda Sulsel: Pencegahan TPPO Harus dengan Pendekatan Lintas Sektor
-
Setelah Demo Ricuh, Kenaikan Pajak PBB di Bone Akhirnya Ditunda!
-
Rumah Ratusan Juta Rupiah di Lahan Stadion Sudiang Dibongkar
-
Gubernur Sulsel Evaluasi Program Stop Stunting di Takalar dan Jeneponto