SuaraSulsel.id - Majelis Ulama Indonesia Sulawesi Selatan atau MUI Sulsel merespons polemik mengenai boleh atau tidaknya mengucapkan kalimat 'Selamat Hari Raya' kepada umat lain. Saat perayaan natal dan tahun baru 2022.
MUI Sulsel membolehkan umat Islam menyampaikan selamat hari raya, selama hal itu tidak mengganggu akidah umat Islam.
Sekretaris Umum MUI Sulsel Muammar Bakry mengatakan, segala yang terkait dengan perbedaan ulama tentang boleh atau tidaknya mengucapkan selamat hari raya kepada umat lain, agar disampaikan secara arif dan bijaksana.
Kata dia, hal ini jangan menjadi polemik yang dapat menganggu harmonisasi antara umat beragama. Khususnya bangsa Indonesia.
Baca Juga: 10 Ucapan Natal yang Menyentuh Hati, Cocok Dikirim ke Orang Terkasih
"Karena itu dihimbau dalam tausiah tersebut, bagi yang akan mengucapkan selamat hari raya kepada umat lain, selama itu tidak mengganggu keyakinan akidah islamiah. Itu disilahkan, tapi kalau ternyata ada kekhawatiran dan bisa menganggu akidah kita, maka sebaiknya tidak diucapkan," kata Muammar saat ditemui di Masjid Raya Makassar, Kamis 16 Desember 2021.
Muammar mengaku dalam polemik ucapan ini, memang para ulama terbagi dua. Sebab ada yang membolehkan dan ada juga yang tidak. Namun, MUI Pusat sendiri belum mengeluarkan fatwa mengenai perihal tersebut.
"MUI Pusat itu belum mengeluarkan fatwa haram atau tidaknya mengucapkan itu," jelas Muammar.
Muammar meminta agar masyarakat menjadikan perayaan tahun baru 2022 nanti sebagai momentum introspeksi diri. Sehingga, tidak ada lagi kegiatan hura-hura. Apalagi menghamburkan uang secara mubazir.
"Tindakan mubazir. Misalnya dengan membakar petasan dan lain-lain sebagainya, yang bisa saja membahayakan diri sendiri dan orang lain. Itu belum ada fatwa itu. Tapi yang jelas tindakan hura-hura adalah tindakan-tindakan setan. Tentu kita dilarang untuk mengikuti perbuatan tersebut," terang Muammar.
Baca Juga: Tragis, Ayah Dikeroyok Dua Pria Hingga Tewas Saat Hias Pohon Natal
Sebaiknya pada momentum menyambut tahun baru 2022 nanti, kata dia, diisi dengan kegiatan Dzikir. Mengingat saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir.
"Kita harapkan lebih bagus stay di rumah saja. Jadi diharapkan kepada seluruh masyarakat agar tidak terjadi lonjakan Covid-19, lebih bagus dan aman kalau kita tinggal saja di rumah melakukan dzikir-dzikir dan bisa kita tidur nyenyak untuk menyambut tanggal 1 Januari," katanya.
Sebelumnya, Ucapan selamat natal kembali menuai pro dan kontra di tengah masyarakat. Setelah Kantor Kementerian Agama Sulawesi Selatan mengeluarkan edaran pada Selasa, 14 Desember 2021.
Dalam surat edaran bernomor B-9379/Kw.21.1/HM.00/12/2021 itu ditulis bersifat penting. Perihalnya, imbauan untuk memasang spanduk ucapan selamat natal dan tahun baru 2022.
Surat itu ditujukan untuk semua Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota di Sulsel, Kepala MI, MTs dan MA, dan Kepala KUA Kecamatan di Sulsel.
Suratnya juga ditandatangani oleh Khaeroni Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sulsel.
Hal tersebut menimbulkan pro dan kontra di publik. Ada yang mendukung, adapula yang mengatakan haram.
Kontributor : Muhammad Aidil
Berita Terkait
-
Bocoran Kode Voucher OVO yang Wajib Kamu Tahu untuk Natal 2025
-
Tim Hukum Hasto Sebut Penatapan Tersangka Mengganggu Damai Natal
-
Mualaf 2 Tahun Lalu, Foto Richard Lee Rayakan Natal Desember 2024 Dipertanyakan
-
Begini Cara Perusahaan BUMN Dorong Pembangunan Berkelanjutan
-
Cek Fakta: Video Orang Palestina Lempari Gereja saat Malam Natal
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
Insentif Guru Besar Unhas Naik Jadi Rp5 Juta
-
Polisi Gadungan Beraksi di Gowa, Begini Caranya Tipu Korban Hingga Terciduk
-
Mira Hayati Jadi Tahanan Kota, Perampok Toko Emas Ditangkap Polisi
-
Appi Alihkan Anggaran Truk Pengangkut Sampah ke Perbaikan Sekolah dan Seragam Sekolah Gratis
-
Berkat Pendanaan KUR dari BRI, Toko Kelontong Suryani Kini Hasilkan Rp500 Ribu per Hari