Di era Presiden Soeharto, tepatnya tahun 1983, pemerintah meminta agar masyarakat tidak menatap gerhana matahari. Alasannya bisa mengakibatkan kebutaan.
Menteri Penerangan Harmoko kala itu menginstruksikan agar gerhana matahari disaksikan lewat siaran radio atau TVRI saja. Pemerintah bahkan gencar memasang spanduk hingga tingkat RT untuk daerah yang dilalui gerhana seperti Jawa Tengah, asal daerah Soeharto.
Dalam film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas bahkan diperlihatkan gambar koran yang menerbitkan larangan melihat gerhana matahari kala. Juga diskusi dua anak kecil yang berdebat soal larangan tersebut.
Istilah Petrus juga berulang kali disebutkan dalam film ini. Petrus adalah penembakan misterius yang terjadi di tahun 1983 hingga 1985 atau pada masa Orde Baru.
Saat itu banyak ditemukan warga Indonesia yang tewas, bahkan kian tahun terus meningkat. Penembakan misterius itu dilakukan kepada preman untuk menekan angka kriminalitas.
Produser film Muhammad Zaidy mengatakan awalnya tergugah memproduksi film ini karena adaptasi dari novel yang sangat kaya dengan muatan sosial-politik. Apalagi kisahnya terjadi di era presiden Soeharto.
Bukunya sendiri memang mengangkat tema-tema tersebut. Termasuk soal adagen seks yang terbilang cukup vulgar.
Zaidy mengaku adegan seks dalam film itu sangat relevan dengan kondisi saat ini. Dimana Iteung dan Ajo adalah korban pelecehan seks di masa lalu. Mereka sama-sama punya trauma.
Zaidy mengatakan isu Toxic Masculinity seperti ini perlu dibahas. Termasuk soal impotensi yang bagi sebagian orang dianggap memalukan, namun ini tidak perlu dihindari.
Baca Juga: Kenang Mirdad Tak Hadiri Sidang Cerai, Pengacara Beri Penjelasan Begini
"Saya melihat hal ini perlu dibahas termasuk soal budaya patriarki di Indonesia yang menjadi bagian dari cerita film ini. Sangat relevan dengan kondisi hingga saat ini. Jadi adegan seks itu bukan untuk cari sensasi atau erotisme, bukan," tukasnya.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Makna Mendalam Logo HUT Sulsel ke-356 Terungkap! Ada Pesan Sinergi dan Empat Etnis
-
UNM Tingkatkan Produksi Pertanian Lahan Tadah Hujan dengan Energi Surya
-
Pelajaran dari Palu: 7 Tahun Setelah Bumi Berguncang dan Laut Mengamuk
-
Penggugat Polda Sulsel Rp800 Miliar Cabut Laporan, Ada Apa ?
-
Miris! Guru Pedalaman Tana Toraja Utang Ojek Rp10 Juta Demi Mengajar