SuaraSulsel.id - Kapolresta Jayapura Kota Kombes Gustav R. Urbinas melalui Kapolsek Jayapura Selatan AKP Hendrik Seru mengatakan, ada kasus gantung diri di kawasan Argapura Bawah.
“Benar, korban seorang pemuda berusia 24 tahun. Korban ditemukan dalam posisi gantung diri dengan seutas tali berwarna putih dalam rumah kos,” kata Hendrik, Rabu malam.
Mengutip Kabarpapua.co -- jaringan Suara.com, Polsek Jayapura Selatan belum mengetahui motif korban mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Namun dari keterangan tetangga, korban memiliki masalah yang diduga terkait utang.
“Untuk motif korban gantung diri belum dapat dipastikan, namun dari keterangan saksi (tetangga) bahwa korban memiliki masalah yang diduga terkait utang piutang,” ungkap Hendri.
Baca Juga: MUI Tegas Haramkan Terorisme dan Bunuh Diri
Hendrik menambahkan, jenazah korban saat ini dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara.
“Kami sudah berusaha menghubungi keluarga korban yang berada di Kalimantan maupun kerabat dekat untuk menginformasikan musibah ini,” kata Hendrik.
Seorang pemuda bernama Deky Wibowo (26) ditemukan tewas gantung diri dalam kamar kos di kawasan Argapura Bawah, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua, Rabu 24 November 2021.
Kasus gantung diri ini kali pertama diketahui tetangga korban bernama Niuny dan Yustina saat hendak meminjam sepeda motor. Keduanya sempat memanggil nama korban, namun tidak direspons.
Niuny pun berinisiatif membuka pintu kamar korban melalui jendela. Seketika itu, keduanya terkejut dan histeris karena mendapati korban dalam posisi gantung diri dengan seutas tali.
Baca Juga: Coba Bunuh Diri karena Utang Pinjol, Cerita Aksi Heroik Petugas Damkar Selamatkan Nyawa HK
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 30 Juni: Ada Emote Keren dan Bundle Menarik
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
Pilihan
-
5 Sepatu Lari Lokal Mulai Rp100 Ribuan, Tampil Stylish Bikin Olahraga Jadi Trendi
-
Demo Zero ODOL, Menko Airlangga: Semua Aspirasi Kita Tampung!
-
Gara-gara Keributan Antar Kampung, Sekolah di Mataram Ini Hanya Dapat 2 Siswa
-
PMI Manufaktur RI Anjlok, Menko Airlangga: Industriawan Lagi Pesimistis!
-
Rekomendasi 5 Tisu Pembersih Makeup Terbaik, Lembut dan Maksimal Angkat Kotoran
Terkini
-
Produktivitas Klaster Susu Ponorogo Meningkat Berkat Dukungan BRI
-
Bom Ikan Meledak Tewaskan Pemilik Rumah di Bulukumba
-
Siapa Pelaku Penembakan Misterius di Gowa dan Bone?
-
Raih 15 Penghargaan Sekaligus, BRI Jadi Perusahaan Publik dengan Peringkat Tertinggi di Indonesia
-
Siapa Sosok Perempuan Asal Toraja Galang Donasi 1.3 Miliar untuk Agam Rinjani