SuaraSulsel.id - Kaum Milenial Maros yang bergabung dalam komunitas Mileanis Maros mendeklarasikan Anies Rasyid Baswedan sebagai Calon Presiden 2024-2029 di Kota Turikale, Ibu Kota Kabupaten Maros.
Abdul Rizal, yang menjadi inisiator deklarasi mengharapkan, Anies Baswedan maju pada pencalonan Presiden Tahun 2024 nantinya.
"Dalam kontestasi pemilihan presiden pada tahun 2024 kami menginginkan sosok seorang pemimpin bangsa yang mempunyai jiwa kepemimpinan yang kuat, ilmu pengetahuan yang luar biasa, kreatif, inovatif, berkarakter, berintegritas dan mempunyai wawasan kebangsaan. Serta bisa menjadikan Indonesia disegani dunia Internasional. Olehnya itu kami Team Mileanies Maros sangat mengharapkan kepada bang Anies Baswedan untuk menjadi Presiden Periode 2024-2029" kata Abdul Rizal, Rabu 17 November 2021.
Sebelumnya, Abdul Rizal meminta restu deklarasi kepada Muhammad Ramli Rahim, Ketua Umum Jaringan Nasional Mileanies 24.
Baca Juga: Usai Anies Baswedan, Kiky Saputri Ngebet Roasting Prabowo Subianto
Menurut MRR, deklarasi-deklarasi untuk Anies Baswedan sudah tak bisa lagi dibendung. Mereka bergerak dengan kekuatan dan sumber daya mereka sendiri.
"Untuk deklarasi Mileanies Maros untuk Anies Baswedan Presiden 2024 ini, saya bahkan menawarkan untuk membuatkan baju dan spanduk tapi mereka menolak. Mereka ingin bergerak dengan kekuatan sendiri, cetak baju dan spanduk sendiri," kata MRR.
Selanjutnya, Mileanies Maros akan melakukan deklarasi untuk jaringan di 14 Kecamatan di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Berita Terkait
-
Anies Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke Persija, Netizen Singgung Ridwan Kamil: Jangan Jadi Fans Karbitan
-
Murka Anies Baswedan Soal Janda Jadi Candaan, Nada Bicaranya Disorot: Beda saat di TV
-
Adu Pendidikan Ridwan Kamil vs Anies Baswedan, Adab Perlakukan Janda Berbeda Jomplang
-
Usai Mencoblos, Anies Berharap Jakarta Dipimpin Figur Pemersatu dan Minim Kontroversi
-
Beda dari Ridwan Kamil, Anies Baswedan Marah Janda Jadi Bahan Candaan: Mereka Ibu Tunggal!
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Kalah Pilkada 2024 Tidak Boleh Langsung Menggugat ke MK, Ini Aturannya
-
Unggul Versi Quick Count, Sudirman: Jangan Bereuforia!
-
Pilkada Sulsel 2024: Disabilitas dan Warga Binaan Antusias Menyalurkan Hak Pilih
-
Pelayanan CS BRI Dipuji Netizen Usai Viral di Media Sosial
-
Unhas Pecat Mahasiswa FIB yang Bela Korban Pelecehan Seksual oleh Oknum Dosen