SuaraSulsel.id - Deputi Bidang Kemasyarakatan dan Kependudukan Bappenas RI Pungky Sumadi mengapresiasi keberhasilan inovasi Pemprov Sulsel. Baik di bidang kesehatan, pendidikan maupun pelayanan publik lainnya.
"Bapak Sekda kami ucapkan terima kasih banyak yang setinggi-tingginya kepada pemerintah provinsi yang sudah menjalankan betul apa yang kami berikan dari Bappenas mengenai pelayanan kepada masyarakat. Ini adalah keberhasilan Bapak Sekda," ujar Pungky Sumadi dalam sambutannya, pada kegiatan Forum Inspirasi Sulsel, di Hotel Claro Makassar, Kamis 11 November 2021.
Menurut dia, kegiatan semacam ini merupakan momentum bagi para kepala daerah dan seluruh stakeholder agar mendapatkan pelajaran bagaimana mengatasi masalah kesehatan pelayanan publik di daerahnya masing-masing.
"Forum ini adalah kesempatan yang baik bagi seluruh daerah untuk mendapatkan pembelajaran, khususnya untuk pemberantasan kemiskinan," harapnya.
Sementara itu, Sekertaris Daerah Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani, mengaku, kegiatan seperti ini merupakan bentuk kolaborasi dan koordinasi yang baik antara pihak terkait, untuk mewujudkan pelayanan terbaik untuk masyarakat.
"Pemprov tentu memberikan apresiasi di tengah pandemi Covid-19 ini masih ada inovasi yang bisa dilakukan," katanya.
Sesuai cita-cita bangsa, bagaimana agar sama-sama membangun badannya, membangun jiwa segenap bangsa ini, supaya betul-betul bisa dinikmati oleh masyarakat apa yang menjadi kebijakan pemerintah.
"Nah untuk mewujudkan itu pemerintah harus hadir di tengah-tengah masyarakat. Makanya saya sampaikan untuk OPD agar kurangi ke pusat, perbanyak ke daerah agar mengetahui keadaan masyarakat," jelasnya.
Adapun inovasi pemerintah provinsi maupun kabupaten kota di Sulsel selama pendampingan dari KOMPAK melalui program kemitraan Pemerintah Australia dan Indonesia yang mendukung upaya pemerintah Indonesia untuk mengurangi kemiskinan melalui peningkatan pelayanan dasar dan kesempatan ekonomi bagi masyarakat miskin dan rentan.
Baca Juga: SLiM Akan Naik Sepeda 333 Km Melintasi 9 Daerah di Sulsel
Terdiri dari inovasi kelas perahu untuk mengatasi generasi penerus yang putus sekolah, karena ikut orang tua kelaut. Kemudian pelayanan kesehatan yang berkualitas, layanan khusus masyarakat di Desa melalui Aspirasi BPD, Bendera Saskia (Satu Bendera Satu Sasaran Kesehatan), ANC Hipnoterapis dan Dongkel Wait Mobile Library.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
Terkini
-
Tulus Persembahkan 10 Lagu Hits di Unimerz Festival 2025
-
Wakil Sulsel di Miss Universe, Dea Geraldine Angkat Derajat Pengrajin Lokal Hingga Go Global
-
Gubernur Sulsel Dukung Mendagri Perkuat Ekonomi dan Keamanan Daerah
-
Wali Kota Makassar Ingin Bangun Stadion Untia Tanpa Utang
-
Persita Siap Gebuk PSM Makassar, Ini Kata Pelatih Pena