Padahal, pemuda-pemuda tahun 1928 dahulu sangat memperjuangkan bendara merah putih Indonesia. Sebelum akhirnya akhirnya ikrar kemerdekaan dikumandangkan pada tahun 1945.
Lambang dandanan merah putih itu, kata dia, tergabung dalam tiga ikrar Sumpah Pemuda. Pertama adalah kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah darah satu, tanah Indonesia, kedua kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia dan ketiga kami putra dan putri Indonesia mengaku berbahasa satu, bahasa Indonesia.
Karena itu, katanya, dimomentum Sumpah Pemuda ini ia menyampaikan bahwa pemuda-pemuda di zaman tahun 1928 sangat memperjuangkan merah putih. Bahkan, mereka rela bertumpah darah, luka hingga mengorbankan nyawa (kematian).
"Itu yang mereka lakukan. Sampai-sampai kita melupakan hal tersebut. Bahwa kita perjuangkan dengan darah habis-habisan dan saat ini pemuda yang sudah cuek maka dari itu kita bangkitkan lagi kembali jiwa-jiwa semangat pemudanya," katanya.
Baca Juga: Di Hari Sumpah Pemuda, Ganjar Pranowo Ingat Pocut Meurah Intan, Siapakah Dia?
Kontributor : Muhammad Aidil
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Mie Ayam Jogja Murah Seharga Kantong Mahasiswa
-
Viral Polisi Suruh Pendemo Tolak UU TNI Cap Jari dan Foto, Publik Murka: Mereka Penjahat?
-
Demo Tolak UU TNI, Mahasiswi Ini Skakmat Annisa Mahesa: Diskusi Baik-baik Mau Didengar?
-
Pendaftaran UTBK Ditutup, Peserta Diminta Cek Kembali Lokasi Ujian dan Syarat Pembayaran
-
Aksi Tolak UU TNI di Jakarta Berakhir Ricuh
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Cuti Lebaran Usai! ASN Sulsel Wajib Ngantor Besok, Nekat Libur? Ini Sanksinya!
-
Balap Perahu Hias dan Lebaran Ketupat: Dua Tradisi Unik di Gorontalo dan Mataram
-
Gelap Ruang Jiwa: Bisnis Aksesori Binaan BRI yang Ekspansi Global Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Batal Nikah Gegara Uang Panai? Rumah Calon Pengantin Pria di Jeneponto Hancur
-
Muhammadiyah Sindir Tata Kelola Kampus: Hindari Personal, Keluarga, dan Kelompok