SuaraSulsel.id - Ratusan perahu hias memeriahkan parade pada Gebyar Ketupat Bahari di Kelurahan Ololalo, Kecamatan Leato Selatan, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Ketua Panitia Gebyar Ketupat Bahari Ivan Olii, mengatakan pertunjukan utama pada kegiatan tahunan itu adalah bahari racing atau balap perahu dan parade perahu hias.
"Kegiatan ini kami mulai dengan parade perahu hias yang diikuti oleh 100 perahu nelayan. Sementara untuk lomba balap ada 21 perahu," ucap Ivan.
Ia mengatakan, tujuan utama dari kegiatan itu adalah untuk menjalin silaturahim antar masyarakat, baik Gorontalo maupun dari luar daerah.
"Walaupun kegiatan ini adalah adopsi dari budaya atau tradisi dari Jawa Tondano, tapi antusias dan dukungan dari masyarakat membuat kegiatan ini selalu meriah," ujar dia, Senin 7 April 2025.
Ivan menjelaskan, kegiatan itu diinisiasi pada tahun 2000, yang pada waktu itu masih menggunakan perahu yang terbuat dari kayu bukan kapal fiber seperti yang sekarang ini.
"Kita buat acara yang mendominasi kegiatan laut atau bahari karena warga Ololalo 90 persen adalah nelayan," kata dia.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wali Kota Gorontalo Adhan Dambe, Wakil Wali Kota Gorontalo Indra Gobel, Kapolresta Gorontalo Kota, Lanal Gorontalo serta Basarnas.
"Kegiatan ini adalah salah satu bentuk syukur dari masyarakat Ololalo yang sudah menjadi tradisi yang menyatu dan sangat positif agar warga tidak jauh-jauh lagi ke Kabupaten Gorontalo," kata dia.
Baca Juga: Mudik Nyaman Tanpa Khawatir! Ini Upaya Polres Majene Jaga Rumah Warga Selama Libur Lebaran
Lebaran Topat
Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menggelar perayaan Lebaran Topat atau Ketupat 1446 Hijriah/2025 Masehi sebagai sarana silaturahim, rekreasi, serta hiburan bagi masyarakat di daerah itu.
"Kegiatan Lebaran Topat menjadi salah satu tradisi yang harus dipertahankan, karena sarat dengan nilai-nilai religi dan mempererat tali silaturahim," kata Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman saat menyampaikan sambutan dalam perayaan puncak Lebaran Ketupat di Taman Loang Baloq Sekarbela, Mataram.
Lebaran Ketupat yang dirayakan setiap tanggal 8 Syawal di Kota Mataram ditandai dengan pemukulan beduk oleh Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman didampingi sejumlah pejabat.
Seperti anggota DPRD NTB H Didi Sumardi, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram H Hamdun, Plt Camat Sekarbela sekaligus Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram Cahya Samudra, serta pejabat terkait lainnya.
Kemudian, dilanjutkan dengan pemotongan Topat Agung Mentaram, serta bejuret atau rebutan Topat Agung Mentaram yang dilakukan oleh ratusan warga yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Hutan Lindung Tombolopao Gowa Gundul Diduga Akibat Ilegal Logging
-
61 Ribu Bibit 'Emas Hijau' Ditebar di Sulsel
-
Kisah Kelam 11 Desember: Westerling Sang Algojo Muda yang Menewaskan 40.000 Jiwa di Sulawesi Selatan
-
BRI Dorong Akses Keuangan di Daerah Terpencil melalui Teras Kapal
-
Intip Konsep Unik Klinik Gigi Medikids Makassar, Bikin Anak Betah