SuaraSulsel.id - Pelaksanaan Hari Jadi Sulawesi Selatan yang ke-352 Tahun akan digelar pada Selasa 19 Oktober 2021. Perbaikan di berbagai sektor menjadi perhatian Pemerintah Provinsi untuk menjadikan Sulawesi Selatan lebih baik.
Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengaku, akan mengulas kinerja Pemprov Sulsel untuk tahun 2021 ini dengan berkomitmen melakukan recovery pada semua keadaan.
"Termasuk sistem keuangan kita yang tadinya perkiraan sampai triliunan rupiah devisit bisa kita recover menuju batas toleransi. kita bisa membayar utang ratusan miliar rupiah. Menyelesaikan program-program yang mandek dari beberapa tahun dan merecovery program-program strategis," jelasnya.
Untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman mengaku akan tetap melanjutkan pembangunan dan menuntaskan program infrastruktur yang menjadi prioritas.
"Bendungan Lalengrie yang tadinya banyak yang pesimis, Alhamdulillah bisa selesai dan berjalan, sudah berfungsi," ucapnya.
Salah satu yang menjadi fokus Pemprov Sulsel pada usia 352 tahun, kata Andi Sudirman, yakni upaya penyelamatan aset yang akan dilakukan secara perlahan tapi pasti. Dimana ada sejumlah aset pemerintah yang harus dimanfaatkan dan diselamatkan.
Seperti, tanah Masjid Al Markaz Al Islami yang nilainya triliunan. Setelah beberapa tahun kalah dalam sidang gugatan pihak ketiga, akhirnya menang dalam kasasi. Gedung Juang 45 juga sudah diakuisisi oleh Pemprov Sulsel. Setelah dikontrak oleh pihak ketiga selama 30 tahun.
"Termasuk tanah tumbuh yang nilainya ratusan miliar yang menjadi kewenangan provinsi harus kita selamatkan. Lego-lego yang tadinya nihil pendapatan kita sudah recovery. Sudah ada pendapatan Rp6 miliar sudah dikelola Perusda dengan manajemen yang baik dan nanti akan kembali ke kita lagi," ujarnya.
Penyelematan aset di Latanete, lanjut Plt Gubernur Sulsel, secara perlahan juga mulai akuisisi.
Baca Juga: AJI Makassar: Polda Sulsel Tak Profesional Terima Laporan Sengketa Pemberitaan
"Nanti ada juga 75 yang bisa kita selesaikan administrasi dan tahapan proseduralnya. Penyelamatan aset yang sudah menimbun ratusan miliar rupiah anggaran seperti Masjid 99 Kubah yang sudah berapa tahun mangkrak yang sudah Rp120 miliar masuk mau kita tuntaskan," tegasnya.
Dengan kondisi tersebut, ucap Plt Gubernur, nilai-nilai budaya kerja Pemprov Sulsel yakni, Sinergitas, Inovatif, Profesional, Akuntabel, Integritas, dan Tanggungjawab atau disingkat Sipakatau dapat diwujudkan dengan bekerja secara perlahan tapi pasti.
"Stadion Mattoanging juga akan mulai dilaksanakan secara bertahap. Kita bekerja 'Slow But Sure'," ungkapnya.
Sudirman menambahkan, tahun 2021 ini seluruh perangkat daerah bisa tetap sabar dan optimis dalam mengerjakan program prioritas. Sehingga tahun 2022 nanti kondisi keuangan Pemprov Sulsel bisa berjalan normal dan maksimal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
7 Tahun Menumpuk, 23 Ribu Lembar Uang Palsu Ini Dimusnahkan
-
Cinta Segitiga Anti Mainstream: Pria Ini Nikahi Cinta Pertama & Pilihan Keluarga dalam Waktu 48 Jam
-
TBC di Sulbar: 57,3 Persen Kasus Ditemukan
-
Biaya Haji Dikorupsi? Kemenag Sulut Buka Suara Usai Dilaporkan ke Polisi
-
Akhirnya! Jalan Hertasning-Aroepala Makassar Siap Dibeton dan Diaspal