SuaraSulsel.id - Anggota Brimob, Bhayangkara Dua Muhammad Kurniadi dilaporkan gugur dalam baku tembak dengan gerombolan teroris KKB Papua di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Minggu pagi (26/9/2021) sekitar pukul 06.00 WIT.
“Memang benar ada anggota yang meninggal dalam baku tembak dengan KKB di Kiwirok, namun saya masih menunggu laporan lengkapnya,” kata Kepala Polres Pegunungan Bintang, AKBP Cahyo Sukarnito.
Mengutip Suara.com, sebelum terjadi baku tembak, sebanyak 17 warga sipil, termasuk di antaranya tiga anak, sudah dievakuasi dari Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua.
Cahyo Sukarnito mengatakan, setelah pengevakuasian 17 warga sipil ke Distrik Oksibil, ibu kota Kabupaten Pegunungan Bintang, Sabtu pagi, sudah tidak ada lagi warga bukan asli Papua yang berada di Kiwirok.
Baca Juga: Pasca Insiden Penyerangan di Papua, Nasib Nakes Gerald Sokoy Masih Misteri
Dia mengatakan, evakuasi warga dari Kiwirok ke Oksibil dilakukan menggunakan pesawat berbadan kecil milik Smart Air dalam dua kali penerbangan.
“Evakuasi berlangsung aman dan lancar, tanpa kendala,” kata Cahyo.
Warga yang dievakuasi dari Kiwirok untuk sementara ditampung di Markas Kepolisian Resor Pegunungan Bintang di Oksibil.
Keamanan Distrik Kiwirok terganggu sejak Senin (13/9), ketika kelompok kriminal bersenjata Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo terlibat kontak senjata dengan aparat keamanan.
Dalam baku tembak tersebut seorang prajurit terluka, komandan operasi KKB Ngalum Kupel Elly M Bidana tewas, dan dua anggota KKB terluka. Anggota teroris KKB juga dilaporkan membakar fasilitas umum serta menyerang tenaga kesehatan di Kiwirok.
Baca Juga: Beredar Foto Nakes Gerald Sokoy Bersama KKB, Ini Kata Polisi dan TNI
Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, Satgas Nemangkawi mengevakuasi 17 warga dari Distrik Kiwirok ke Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Sabtu 25 September 2021.
Belasan warga ini yang terdiri dari tenaga pengajar, pekerja dan warga sipil dievakuasi menggunakan Pesawat Aviator yang disewa oleh Polri ke Polres Pegunungan Bintang, Papua.
Kasatgas Humas Nemangkawi, Kombes Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, evakuasi terhadap 17 warga sipil dilakukan dengan dua kloter. Kloter pertama dimulai pukul 08.30 WIT dengan mengangkut 11 orang yang terdiri dari 8 orang dewasa dan 3 anak-anak.
Kemudian kloter kedua dilakukan pukul 09. 20 WIT dengan mengangkut 6 orang dewasa. Saat ini, belasan warga telah menjalani pemeriksaan kesehatan dan trauma healing akibat teror KKB.
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
- Cari Mobil Bekas Matic di Bawah Rp50 Juta? Ini 5 Pilihan Terbaik yang Tak Lekang oleh Waktu
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Misteri Ibu Bunuh Bayi di Makassar, Psikolog Turun Tangan
-
BRIvolution: Strategi Adaptif BRI Hadapi Dinamika Keuangan Global
-
'Tukang Bubur Naik Haji' Berat Tinggalkan Tanah Suci
-
Dari Bogor ke Pasar Global, Begini Perjalanan Sila Artisan Tea Angkat Citra Teh Indonesia
-
Mesin ATM Dibobol Satpam, Ini Penjelasan Bank Sulselbar