SuaraSulsel.id - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman melakukan pengambilan sumpah dan pelantikan dalam jabatan pimpinan tinggi pratama di Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Jumat (24/9/2021).
Pelantikan yang disaksikan Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani, berlangsung di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel.
Sebanyak 10 Pejabat Tinggi Pratama (Eselon II) Lingkup Pemprov Sulsel yang dilantik oleh Plt Gubernur Sulsel. Delapan pejabat yang menghadiri langsung dan dua lainnya mengikuti pelantikan secara virtual.
Para pejabat yang dilantik sebelumnya telah menjalani job fit. Pelantikan ini sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Sulsel nomor : 821.22/13/2021 tentang pengangkatan dalam jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkup Pemprov Sulsel.
Baca Juga: Kisah Nabi Musa dan Nabi Khidir, Pejabat Pemprov Sulsel Diminta Ambil Hikmah
"Alhamdulillah, kita hari ini melaksanakan pelantikan. Ini tidak ada persoalan like dislike. Semua eselon II punya fungsi semua," katanya.
Mutasi ini, kata dia, tentu akan menjadi analisis kedepan untuk dilakukan monitoring kedepan. Apalagi para pejabat yang dilantik telah menyampaikan sumpah/janji serta pakta integritas.
"Saya hanya meminta bantu saya, apa itu? profesionalisme, integritas, dan amanah. Saya ingin melihat profesionalisme dalam bekerja dan ada kesungguhan. Pentingnya menjaga profesionalitas, integritas, hak dan kewajiban, serta tanggung jawab," tegasnya.
Selain itu, kata Andi Sudirman, pentingnya memenuhi kewajiban dan tanggung jawab atas amanah yang diberikan. "Kalau sudah bergeser, ada hak yang dilimpahkan dan ada hak yang baru. Saya pikir ASN sudah mumpuni," ungkapnya.
"Kita diperhadapkan dengan penganggaran dan sebagainya, saya minta agar men-support semuanya. Saya di sini hanya menjalankan tugas untuk kita sama-sama untuk lebih baik," katanya.
Baca Juga: Pemprov Sulsel Tambah Anggaran Perubahan, Irwandi: Jangan Terjadi Kasus Andi Muallim
Mengingat masih dalam kondisi pandemi Covid-19, dirinya menghimbau, "kita selalu tekankan OPD, bagaimana mencari inovasi untuk meningkatkan PAD, bagaimana memanfaatkan aset yang ada, membuat kerjasama yang tidak hanya mengandalkan APBD," tuturnya.
Berita Terkait
-
Adu Kekayaan AKBP Arisandi vs AKBP Rise Sandiyantanti, Suami-Istri Sama-sama Jabat Kapolres!
-
Hakim Saldi Isra Cecar KPU Sulsel Soal Pemilih Siluman, Heran Pemilih Pilkada Ngaku Kerja di Hari Libur Nasional
-
Pasangan Danny Azhar Tuding Andi-Fatmawati Lakukan Politik Gentong Babi dan Libatkan Mentan dalam Pilgub Sulsel
-
Istri Pengacara Korban Pembunuhan Dapat Ancaman: Diam atau Kau Menyusul Suamimu
-
Jalan Poros Makassar dan Barru Terputus! Banjir Sulsel Rendam Kendaraan Roda Dua dan Empat
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Menteri Pertanian: Petani Kakao, Cengkeh, dan Kelapa Senang Kalau Krisis Ekonomi
-
Mau Sukses dan Jadi Orang Kaya? Menteri Pertanian: Hindari Kebiasaan Mengeluh
-
Haji Mabrur: Lebih dari Sekadar Ritual, Tapi Perjalanan Menyucikan Jiwa
-
Tidak Cukup Niat, Ini 3 Kemampuan Wajib Dimiliki Jemaah Haji
-
Insentif Guru Besar Unhas Naik Jadi Rp5 Juta