SuaraSulsel.id - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah mengerahkan mobile vaksinasi di lima daerah dengan cakupan vaksinasi terendah dalam rangka mengoptimalkan Program Kebut Vaksinasi Sulsel.
Ketua Koordinator Posko Satgas COVID-19 Sulawesi Selatan dr Arman Bausat mengatakan, pihaknya telah menyasar lima daerah melalui mobile vaksinasi yaitu Toraja, Sidrap, Bone, Sinjai, dan Gowa.
"Baru-baru ini kita kerahkan tiga unit mobile vaksinasi di Tana Toraja dan Toraja Utara, dua mobil di Tator dan satunya lagi untuk Torut yang menargetkan 9.000 dosis," katanya.
Ia menjelaskan bahwa mobile vaksinasi ini atas perintah Plt Gubernur Sulsel untuk keliling menjangkau langsung daerah yang cakupannya masih di kisaran 20 persen guna mempercepat pembentukan herd immunity.
Baca Juga: Pemkab Sleman Kejar Kekebalan Komunal Akhir September
"Sejumlah kabupaten sudah di atas 35 persen hingga 40 persen. Sementara pada lima kabupaten yang dimaksud bahkan masih ada di bawah 20 persen," ujar dia.
Menurut dr Arman, kehadiran mobile vaksinasi di daerah untuk membantu sekaligus menyemangati pemerintah setempat untuk terus mengedukasi warga terkait pentingnya vaksinasi.
Tidak sampai di situ, Arman menjelaskan bahwa baru sekitar 20 persen warga Indonesia yang telah disuntik vaksin dari target 7 juta orang jiwa. Maka pihaknya akan terus melakukan mobile vaksinasi yang direncanakan pada semua daerah.
"Kita datang mengajak warga, ayo dong vaksinasi karena ini kan pnting sekali. Maka dari itu, kita akan upayakan ke semua kabupaten," ujar dia. (Antara)
Baca Juga: Andi Sudirman : Kita Mau Kasih Sepeda, Sepatu, Tas, Tabungan dan Mainan
Berita Terkait
-
Keahlian Panelis Debat Kedua Pilgub Sulsel Jadi Sorotan, 3 Orang Mantan Timsel KPU
-
Dituding Cacat Prosedural dan Politik Praktis, Pelantikan KPID Sulsel Banjir Kecaman
-
"Disikat" Propam usai Kepergok Ikut Deklarasi Cagub-Cawagub Bone, Begini Nasib 2 Perwira Polisi di Sulsel
-
Punya 42 Kendaraan, Esra Lamban Cuma Terkaya Kedua di Anggota DPRD Sulsel, Kalah dari Sosok Ini
-
Kaget Dengar Kapolda Sulsel Intimidasi Jurnalis usai Ungkap Kasus Pungli, IPW: Seperti Terjun Bebas Tanpa Payung
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
Terkini
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar
-
Ketum Dewan Korpri Prof Zudan Tinjau Lokasi Tiga Cabang Lomba MTQ Korpri VII
-
Terdakwa Penimbun Istri di Makassar Divonis Seumur Hidup