SuaraSulsel.id - Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) mencatat cakupan vaksinasi C0VID-19 di Sulsel sudah mencapai 1,8 juta orang atau 26,85 persen. Dari total target sebanyak 7 juta orang per 21 Agustus 2021.
“Ayo teman-teman bersama jajaran TNI-Polri, mari kita saling bahu membahu semangat Kebut Vaksin untuk mencapai herd immunity (kekebalan kelompok) bersama," ujar Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sulsel Andi Sudirman dalam keterangannya di Makassar, Senin 23 Agustus 2021.
Ada beberapa wilayah yang kurang dari 20 persen sasaran vaksinasi, diantaranya Kabupaten Jeneponto (13,60 persen), Bone (16,84 persen), Gowa (17,48 persen), Sidrap (17,80 persen), dan Toraja Utara (19,24 persen).
Olehnya itu, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman terus mendorong upaya kebut vaksinasi COVID-19 di kabupaten/kota di Sulsel.
Baca Juga: Ayo Vaksin Ker! Ini Info, Lokasi dan Link Vaksin Covid-19 Dosis Pertama di Malang Raya
Untuk mendukung upaya percepatan vaksinasi, Plt Gubernur Sulsel pun juga telah menghadirkan inovasi Mobile Vaccinator (vaksinator keliling).
Ini akan melayani kelompok masyarakat, sehingga diharapkan pada proses pelaksanaan vaksinasi tidak terjadi kerumunan.
Mobile vaccinator terintegrasi dengan telemedicine Hallo Dokter dan Fasilitas Isolasi Terintegrasi (FIT).
Untuk saat ini, Mobile Vaccinator berfokus menyasar semua area penyebaran di wilayah aglomerasi Mamminasata yang terdiri dari Makassar, Maros, Sungguminasa (Gowa) dan Takalar. Jika target vaksinasi telah dicapai maka juga dapat menyasar wilayah di kabupaten/kota lainnya.
Salah satu pelayanan mobile vaccinator pada 21 Agustus 2021, dilakukan vaksinasi sekitar 1.000 pelajar SMA/sederajat yang berlangsung di SMA 22 Makassar. Juga dilakukan di Kantor Kejati Sulsel pada 20 Agustus 2021, dengan sasaran vaksinasi sekitar 30 orang.
Baca Juga: Ibu Hamil di Kabupaten Gowa Mulai Disuntik Vaksin Covid-19
Secara total terdapat 18 unit kendaraan yang digunakan, terdiri dari 9 bus dari Dinas Perhubungan dan 9 ambulan dari Rumah Sakit Pemprov Sulsel dan Satgas COVID-19 Sulsel. Dimana jika bus mobile vaksinator berkeliling untuk melakukan vaksinasi akan didampingi dengan satu ambulans. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Olahraga Padel Kena Pajak 10 Persen, Kantor Sri Mulyani Buka Suara
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Harga Emas Antam Kembali Longsor, Kini Dibanderol Rp 1.907.000/Gram
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
Terkini
-
BRI: Sektor UMKM Mencakup lebih dari 97% dari 65 Juta Pelaku Usaha, Berkontribusi 61% pada PDB
-
UMKM Kuliner Naik Kelas, Binaan BRI Sukses Ekspor Berkat Strategi Pasar Tepat
-
Fadli Zon Ungkap Fakta Mengejutkan Keris Sulawesi Selatan
-
5 Rumah Adat Sulawesi Selatan: Dari Tongkonan Mendunia Hingga Langkanae Penuh Filosofi
-
Gubernur Sulsel Surati Prabowo, Minta Evaluasi Tambang Emas Raksasa di Luwu