SuaraSulsel.id - Pandemi Covid-19 masih mengkhawatirkan di sejumlah daerah di Indonesia. Berbagai upaya telah dilakukan agar dapat memutus rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto alias Danny Pomanto punya strategi khusus menekan lonjakan kasus Covid-19 di Makassar.
Baru-baru ini Danny Pomanto meluncurkan program bernama Makassar Recover untuk menangani Covid-19 di Makassar.
Dalam program Makassar Recover diketahui ada tiga Satuan Tugas (Satgas) yang dibentuk. Satgas Pengurai Kerumunan (Raika), Satgas Detektor, dan Satgas Covid Hunter.
Tim Satgas yang dibentuk ini memiliki tugas masing-masing dalam menangani Covid-19 di Makassar. Satgas Raika bertugas mengurai kerumunan orang-orang di setiap tempat-tempat usaha. Mulai warkop, restoran, hingga cafe. Menghimbau terapkan protokol kesehatan 5 M.
"Satgas Raika pengurai kerumunan di malam hari. Mereka akan datang tanpa dipanggil," kata Danny saat menjadi narasumber virtual Suara.com dengan tema Cara Makassar Lawan Pendemi Covid-19, Jumat 11 Juni 2021.
Danny Pomanto mengatakan, Satgas Detektor akan melakukan pemeriksaan status kesehatan. Kemudian Satgas Covid Hunter bertugas memburu setiap warga yang suspek hingga terkonfirmasi Covid-19 di 153 Kelurahan di Kota Makassar.
Jumlah petugas Satgas Covid Hunter yang dikerahkan diketahui sebanyak 1.071 orang. Mereka dibagi menjadi tujuh orang di setiap kelurahan, Makassar.
Cara kerja Satgas Covid Hunter, menunggu laporan terkait adanya warga yang suspek hingga terkonfirmasi Covid-19. Hal ini karena, Danny menganggap berkerja secara berpatroli tidak efektif.
Baca Juga: Duh! Rumah Sakit di Pati Over Kapasitas, Banyak Nakes Terpapar Covid-19
"Satgas Covid Hunter kalau ada suspek pasti didatangi rumahnya. Kemudian dipasangi garis polisi. Baru dibuka setelah dipastikan negatif," jelas Danny Pomanto.
Dari tiga Satgas yang dibentuk tersebut, kata Danny Pomanto, baru dua Satgas yang melakukan tugas secara maksimal. Yaitu Satgas Raika dan Satgas Covid Hunter.
"Kalau Satgas Detektor sementara masih dipersiapkan," terang Danny.
Tujuan Satgas Covid Hunter untuk menyempurnakan tracing di Puskesmas, Makassar. Agar operasi ini berjalan sukses, Satgas Covid Hunter juga dilengkapi mobil untuk mempermudah mobilitas. Saat melakukan tracing, testing, dan treatment.
Total mobil Covid Hunter yang disediakan dalam operasi ini sebanyak 17 unit mobil. Dua unit diantaranya merupakan mobil pengendali. 17 mobil tersebut membawa 200 ribu Antigen Covid-19 dan suplemen obat untuk para warga yang ketahuan suspek dan terkonfirmasi Covid-19.
"Kami jelas, buktinya salah satu rumah di kecamatan kita lockdown. Jangan sampai kasus Covid kita rendah karena tidak kita cari," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Rp1 Triliun Lebih Biaya Bendungan Budong-budong: Apa Manfaatnya untuk Masyarakat Sulbar?
-
Kebakaran PT SLNC Morowali: 2 Pekerja Luka Bakar, Polisi ke Lokasi!
-
Politik yang Menenangkan? Gelora Sulsel Ungkap Strategi "Samateruski" di Leaders Meet Up
-
[CEK FAKTA] Benarkah Ganti Ban Lebih Lebar Membuat Motor Boros BBM?
-
Rubicon Pelat Palsu Parkir di Mapolrestabes Makassar Milik Polisi, Ini Sosoknya!