SuaraSulsel.id - Relawan Anies Baswedan, Mileanies 2024 mengadakan rapat tertutup. Membahas strategi pergerakan Mileanies 2024 untuk seluruh Indonesia.
Muhammad Ramli Rahim Ketua Umum Jaringan Nasional Mileanies mengatakan, Indonesia harus diselamatkan dan upaya penyelamatan itu membutuhkan pemimpin yang kuat dan berkarakter. Bukan hanya di level nasional tetapi di kancah internasional.
Sejarah memberikan fakta bahwa tidak ada satu sistem pemerintahan yang sempurna. Baik itu demokrasi, oligarki, maupun monarki.
Tetapi apapun bentuk pemerintahannya, jika berada di tangan pemimpin yang tepat, maka harapan perubahan ke arah yang lebih baik jauh menjanjikan. Karena itu Mileanies akan fokus pada upaya melahirkan pemimpin terbaik.
Indonesia 2024, kata Ramli, membutuhkan pemimpin yang memahami persoalan daerah, punya gagasan, mampu menarasikan dan sekaligus mengubahnya menjadi karya.
"Anies Baswedan terbukti mampu melakukan itu. Mulai dari Program Indonesia Mengajar, Kelas Inpirasi, hingga beliau memimpin Kemdikbud dan kini dalam upaya menuntaskan seluruh janji Kampanye bagi warga ibu kota. Hampir pasti di tahun kelima sebagai Gubernur, Anies diprediksi akan menuntaskan seluruh janji kampanyenya. Bahkan jauh lebih dari ekspektasi banyak orang," kata Ramli, Sabtu 22 Mei 2021.
Ramli juga menyinggung Jakarta Internasional Stadium yang memiliki kapasitas penonton terbesar di Indonesia dan akan memenuhi standar pelaksanaan piala dunia di Indonesia.
Oleh karena itu, Mileanies akan fokus memenangkan Anies Baswedan. Anies disebut memiliki pribadi yang apa adanya. Minim kepalsuan dan karena itu, makin orang tahu lebih dekat tentang dirinya maka makin kuat rasa percaya orang tersebut pada Anies.
Untuk itu tugas Mileanies sesungguhnya hanya mendekatkan Anies kepada Masyarakat luas. Karena itu Mileanies akan menyiapkan panggung di 232 kabupaten/kota di Indonesia.
Baca Juga: Rudenim Makassar Deportasi 3 Warga Negara Srilangka, Ditemukan Dalam Hotel
232 itu terdiri atas 81 kabupaten di kawasan Sulawesi, 56 kabupaten/kota di Kalimantan, 32 Kabupaten Kota di Nusa Tenggara dan 63 kabupaten/kota di Maluku Papua.
Hal ini adalah jawaban dari keraguan sebagian pengamat yang mengatakan bahwa Anies akan kehilangan panggung pasca berakhirnya masa jabatan gubernur DKI 2022 nanti.
"Kami juga yakin, banyak elemen masyarakat yang siap memfasilitasi panggung-panggung buat Anies di masyarakat dan karena itu Mileanies akan membuka ruang kolaborasi dalam upaya bergerak bersama mewujudkan mimpi masyarakat Indonesia untuk memiliki pemimpin yang berkarakter, amanah, dan mampu berdiri tegak dalam percaturan politik dunia," kata Ramli.
Deklarasi Mileanies untuk pertama kalinya akan dilaksanakan di Makassar pada tanggal 16 Oktober 2021 atau tepat 4 Tahun Anies Memimpin Jakarta.
Deklarasi kedua akan dilaksanakan di Jakarta lalu deklarasi ketiga, keempat dan kelima akan dilaksanakan di Jayapura, Ambon, dan Manado.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
Terkini
-
BRI Dorong Akses Keuangan di Daerah Terpencil melalui Teras Kapal
-
Intip Konsep Unik Klinik Gigi Medikids Makassar, Bikin Anak Betah
-
Menhan soal Relawan China Ikut Cari Korban Bencana Aceh: Bukan Bantuan Asing
-
Menhan Geram! PT Timah Harusnya Raup Rp 25 Triliun, Kini Cuma Rp 1,3 Triliun
-
Viral Adu Pukul Warga dengan TNI di Luwu Utara, Sengketa Lahan Sawit Jadi Pemicu