Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Jum'at, 21 Mei 2021 | 06:00 WIB
Anggota Polres Mamasa, Sulawesi Barat ditemukan meninggal dunia setelah perahu karet yang ditumpangi terbalik di Sungai Mambi, Kamis 20 Mei 2021 / [pojokcelebes.com]

SuaraSulsel.id - Perahu karet yang ditumpangi 2 Anggota Polres Mamasa, Sulawesi Barat, terbalik. Saat melakukan operasi pencarian anak tenggelam dan terseret arus sungai.

Satu polisi dilaporkan meninggal dunia, sementara satu polisi lainnya mengalami lemas dan segera diberi pertolongan.

Korban polisi meninggal atas nama Briptu Imam Saputra. Perahu karet yang ditumpangi terbalik di Sungai Mambi sekitar pukul 10.00 Wita, Kamis 20 Mei 2021.

Kejadian ini dibenarkan oleh Kapolsek Mambi Ipda Drones Ma’dika kepada pojokcelebes.com -- jaringan Suara.com mengatakan, sekitar pukul 08.00 Wita, tiga orang Anggota Polres Mamasa, naik perahu karet.

Baca Juga: FUIB Sulsel Akan Kirim Bantuan Dana dan Tenaga Medis ke Palestina

Melakukan pencarian orang hilang. Saat melakukan pencarian, ada warga yang menyampaikan agar polisi tidak terlalu jauh melakukan pencarian.

Namun dua personil tersebut tidak menghiraukan. Hingga tiba – tiba terjadi kecelakaan. Perahu karet yang ditumpangi terbalik.

”Karena ada tebing atau air terjun di sungai. Tetapi anggota tetap melaju ke sana tanpa menghiraukan, sehingga terjadi kecelakaan,” kata Kapolsek Mambi Drones.

Kecelakaan tersebut diperkirakan terjadi sekitar pukul 10.00 pagi. Korban ditemukan mengambang dan langsung mendapat pertolongan diantar ke Puskesmas Mambi. Namun nyawa korban tidak bisa tertolong.

”Anggota Puskesmas Mambi menyampaikan pada pukul 10.10 Briptu Imam Saputra dinyatakan sudah meninggal dunia dan diperkirakan tenggelam sekitar 1 jam yang lalu atau pukul 11.30 Wita,” jelasnya.

Baca Juga: Kronologis Aiptu Anak Agung Gde Putra Meninggal saat Jaga Jokowi di Ubud

Selain korban Briptu Imam Saputra, warga setempat juga menemukan rekan korban atas nama Bripka Hardiman salah seorang personil Polsek Mambi. Pagi itu, Hardiman ditemukan berteriak minta tolong dalam kondisi lemas.

”Beruntung warga cepat evakuasi dan memberikan pertolongan untuk mendapatkan perawatan medis,” pungkasnya.

Load More