SuaraSulsel.id - Memasuki bulan suci Ramadhan, umat muslim berbondong-bondong melaksanakan salat berjemaah di masjid. Agar mendapatkan ganjaran pahala yang berlipat ganda.
Di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, ada sebuah masjid yang jemaahnya hanya dikhususkan untuk jemaah laki-laki. Masjid tersebut bernama Masjid As'said. Berada di kawasan Pecinan, Jalan Lombok, Makassar.
Bendahara Masjid As'said, Habib Ali Abdullah mengatakan, alasan jemaah perempuan tidak ada yang melaksanakan ibadah salat di Masjid As'said karena sudah menjadi budaya sejak dari dahulu di tempat itu.
Para pengurus pendahulu menjadikan salah satu hadis Nabi Muhammad SAW yang menyatakan bahwa sebaik-baiknya ibadah salat perempuan dilaksanakan di rumah. Sebagai rujukan di Masjid As'said.
"Orang-orang tua dulu mengikuti hadis Rasulullah SAW, kalau para wanita itu lebih afdol salat di rumah dari pada di masjid. Kan memang ada hadis begitu," kata Habib Ali kepada SuaraSulsel.id saat ditemui di Masjid As'said, Minggu 18 April 2021.
Dengan alasan itu, kata Habib Ali, setiap tahun dilaksanakannya salat tarawih di Masjid As'said. Tidak ada jemaah perempuan yang menjadi makmum di masjid itu.
Para jemaah pria yang sudah tahu betul situasi di Masjid As'said, akan lebih dahulu mengantar istrinya ke Masjid Raya, Makassar untuk melaksanakan ibadah. Sebelum berangkat menunaikan salat tarwih secara berjamaah di Masjid As'said.
"Kalau seperti tarwih, salat lima waktu, Jumat tidak pernah ada perempuan. Biasa kalau malam tarwih ada perempuan datang, rombongan tiga orang. Pas dia lihat tidak ada perempuan lain, pulang sendiri itu," kata dia.
"Sampai sekarang tidak ada jemaah wanita, kecuali musafir. Kita tetap sediakan alat-alat seperti mukenah, sehingga kalau ada musafir perempuan lewat sama suaminya tetap ada kita siapkan. Jadi jemaah yang mengerti keadaan di sini, kadang dia taruh istrinya di mesjid Raya, nanti pulang baru dia singgah ambil istrinya. Banyak jemaah begitu," tambah Habib Ali.
Baca Juga: Nyaman Saat Ramadhan, Kapolda Metro Jaya Instruksi Soal Knalpot Bising
Habib Ali mengungkap Masjid As'said dibangun oleh sejumlah komunitas yang berasal dari negara Arab, India dan Pakistan pada tahun 1907 Masehi. Awalnya, masjid As'said dibangun dua tingkat.
Lantai pertama digunakan untuk menyiarkan ajaran-ajaran agama Islam. Sedangkan, lantai dua yang berada di ketinggian empat meter digunakan untuk tempat peristirahatan jemaah yang ingin melaksanakan ibadah haji di tanah suci, Mekkah.
Namun karena, di Makassar kala itu para pemimpinnya seperti Syekh Yusuf dan Raja Sultan Hasanuddin telah masuk Islam. Orang-orang Arab yang membangun Masjid As'said lebih leluasa untuk menyiarkan ajaran agama Islam.
"Dulu mereka ini kan suka musafir dan berdagang di samping dagang kan juga menyiarkan agama. Ada dua lantai dulu, lantai dua di ketinggian empat meter ada lantai. Lantai dua itu ditempati orang-orang pada jaman sebelum kemerdekaan, jemaah-jemaah haji yang transit di sini. Bermalam di atas situ. Jadi dulu itu luas lantainya seluas masjid, tapi lantai papan. Setelah itu dibongkarlah," ungkap Habib Ali.
SuaraSulsel.Id, berkesempatan mengunjungi Masjid As'said yang berada di tengah-tengah kompleks pecinaan tersebut. Desain Masjid As'said terlihat masih menggunakan arsitektur tempo dulu. Penuh dengan kaligrafi dan tulisan Arab.
"Iya, masih menggunakan desain lama. Tapi kita tidak pernah tahu rahasia di balik itu, cuma orang-orang mempertahankan itu," jelas Habib Ali.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Gubernur Andi Sudirman Temui Korban Kebakaran Jalan Baji Dakka
-
Pencuri dan Penadah Barang Hasil Kerusuhan DPRD Makassar Ditangkap
-
Fatmawati Rusdi Tegaskan Komitmen Transparansi dan Anggaran Tepat Sasaran
-
Tiga Dokter RSUD Syekh Yusuf Gowa Ditahan Kasus Korupsi
-
Sulsel Dukung RUU Keamanan dan Ketahanan Siber: Lindungi Data dan Layanan Publik