SuaraSulsel.id - Kepala Bidang Urais Kanwil Kemenag Sulsel H Rappe mengatakan, kemarin ada 87 rukyatul hilal atau pemantauan hilal di seluruh Indonesia.
Termasuk di Sulawesi Selatan, Kantor Kemenag Sulawesi Selatan melaui Seksi Kemasjidan, Hisab Rukyat, dan Pembinaan Syariah Bidang Urusan Agama Islam (Urais) melaksanakan pemantauan hilal di atas Gedung Mal GTC Jalan Metro Tanjung Bunga Kota Makassar.
"Mudah-mudahan ada salah satu atau beberapa yang melihatnya. Namun sepanjang sejarah, baru satu kali terlihat di Sulsel. itu pun ketinggian hilal hampir 5 derajat," kata Rappe, mengutip laman berita Kementerian Agama, Selasa 13 April 2021.
Kegiatan diikuti pihak dari berbagai unsur. Antara lain Kepala BMKG Makassar, Ketua Badan Hisab Rukyat, Kanwil Kemenag Sulsel, Pimpinan Ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, dan Wahdah Islamiyah, Biro Kesra Provinsi Sulsel, UIN Alaudin, dan Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Kabupaten dan Kota di Sulsel.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa Makassar Selasa 13 April 2021
Berdasarkan data pengamatan dengan menggunakan teropong bintang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Makassar, hasil perhitungan menunjukkan :
1. Matahari terbenam di Makassar tanggal 12 April 2021 terjadi pada pukul 18.03 WITA
2. Tinggi lihat hilai 3° 13' 46'.
3. Azimut matahari 278° 47' 57' dihitung dari Utara ke Selatan.
4. Azimut bulan 277° 05' 16' dihitung dari Utara ke Selatan
5..Posisi hilal 1° 42' 41' sebelah selatan matahari
6. Lama hilal diatas ufuk 0' 14m
Adapun tahapan penentuan 1 Ramadhan, menurut Kabid Urais ini adalah melalui sidang isbat berdasarkan laporan dari titik-titik pemantauan yang sempat melihat hilal.
"Ini yang menjadi dasar bagi pemerintah dalam hal ini Menteri Agama untuk menetapkan dan mengumumkan 1 Ramadhan itu jatuh pada hari apa," ungkapnya.
Meski di Kota Makassar petugas tidak mampu melihat hilal. Namun di daerah lain di Indonesia, hilal sempat terlihat.
Dengan merujuk pada data-data perhitungan posisi matahari dan ijtima terbenamnya, disimpulkan bahwa 1 Ramadhan 1442 H jatuh pada hari Selasa tanggal 13 April 2021.
Baca Juga: Puluhan Ketua RT dan RW di Makassar Menolak Dinonaktifkan
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Pelatih PSM Makassar Usung Misi Khusus ke Markas PSIS Semarang
-
Foto: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Makassar
-
Teror dan Intimidasi Hantui Warga Bara-Baraya Makassar, Ronda Malam Dilakukan Antisipasi Eksekusi Paksa
-
Lawan Mafia Tanah, Warga Bara-Baraya Desak MA Keluarkan Fatwa Penghentian Eksekusi
-
Bikin 3 Pemain Cedera, Bernardo Tavares Kritik Keras Stadion Soepriadi
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Kondisi Terkini Mira Hayati di Rumah Tahanan Kelas I Makassar
-
Andalan Hati Cetak Lima Sejarah Baru di Pilgub Sulsel 2024
-
BRI Komitmen Membantu UMKM untuk Ekspor dalam Skala Kecil hingga Menengah
-
BREAKING NEWS: Stadion Sudiang Makassar Batal Dibangun Tahun Ini
-
Bupati Terpilih Tana Toraja Terjang Banjir Maros: "Olahraga Sebelum Pelantikan"