SuaraSulsel.id - Stadion Mattoanging bisa didesain ulang. Itu jika mengikut saran Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto.
Pelaksana Tugas Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pemprov Sulsel Darmawan Bintang mengatakan, pembangunan Stadion Mattoanging terus berjalan. Tidak ada yang berhenti hingga kini.
Tender masih pada tahap manajemen konstruksi. Diharapkan rampung pertengahan bulan April ini.
Namun, anggaran APBD tahun ini hanya untuk lelang manajemen konstruksi. Untuk fisik belum.
Apalagi, pembangunan berada di wilayah administrasi Kota Makassar. Semua aturan soal tata ruang dan sebagainya, harus mengikut ke Pemkot Makassar.
"Ketidakmampuan karena kita membangun di daerah administrasi Makassar. Yang mempunyai tata ruang adalah Makassar, yang membuat aturan Makassar, kita tidak bisa serta merta di provinsi bahwa harus seperti ini. Ada dinamika yang harus didengarkan. Karena berkaitan dengan (pembangunan) fisik," ujarnya.
Makanya, mau tidak mau, Pemprov Sulsel harus mengikut ke aturan Pemkot Makassar. Besar peluang, Stadion Mattoanging akan didesain ulang.
"Pemkot kita dengarkan. Desain ulang, kita belum tahu, ini kan lagi berjalan. Tapi semua opsi bisa kita tempuh, dan jadi pertimbangan Pemprov. Kalau dikatakan bisa didesain ulang, opsi itu ada. Mau dilanjutkan, opsi itu ada. Semua opsi kita dengarkan," jelas Kepala Dinas Ketenagakerjaan itu.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sendiri sudah menghabiskan anggaran Rp20,7 miliar untuk rehabilitasi Stadion Mattoanging. Anggaran itu hanya untuk pengurusan dokumen, belum pembangunan fisik.
Baca Juga: Pemprov Sulsel : 9,6 Koli Vaksin Covid-19 Biofarma Dikirim Hari Ini
Anggaran tersebut digunakan untuk analisis dampak lingkungan Rp 26 juta, analisis dampak lalu lintas Rp 250 juta, audit konstruksi Rp 119 juta, manajemen konstruksi tahap I Rp 375 juta dan DED (Detail Engineering Design) Rp 20 miliar.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan "Danny" Pomanto sebelumnya bilang ada beberapa syarat yang harus dipenuhi Pemprov Sulsel sebelum membangun. Makanya perlu evaluasi untuk izin Amdal, Andal Lalin, dan IMB.
Danny Pomanto bilang sengaja tidak mengeluarkan izin tersebut. Apalagi berdasarkan informasi, kapasitas stadion yang akan dibangun mencapai 60 ribu kursi.
"Bayangkan bagaimana macetnya lalu lintas di jalan-jalan yang ada di sepanjang Mattoanging kalau dibangun dengan kapasitas seperti itu," ujarnya.
Danny mengatakan bisa saja mengeluarkan izin pembangunan Stadion Mattoanging. Asalkan, kapasitas stadion masih seperti sebelumnya, yakni 15 ribu kursi.
Atau setidaknya, kata Danny, maksimal 20 ribu seat. Di luar dari itu, tidak akan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
1,4 Juta Rokok Ilegal Dimusnahkan di Kendari: Negara Rugi Miliaran Rupiah!
-
Kronologi Adik Jusuf Kalla Ditetapkan Tersangka Korupsi Rp1,35 Triliun
-
Adik Jusuf Kalla Tersangka Dugaan Korupsi Proyek PLTU Kalbar
-
Dari UKT hingga Riset, Ini Aspirasi Sivitas Akademika untuk Calon Rektor Unhas
-
7 Tahun Menumpuk, 23 Ribu Lembar Uang Palsu Ini Dimusnahkan