SuaraSulsel.id - Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan menurunkan tim bersama Komunitas Andalan Sulsel meninjau pelayanan kesehatan terhadap warga di sejumlah titik pengungsian di Kota Makassar.
Lokasi pertama posko pengungsian di Masjid Grand Rahmani, Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya.
Pengungsi dari Kompleks Kodam 3 berjumlah 32 kepala keluarga atau 132 jiwa. 6 orang bayi dan 3 orang lansia.
Ada juga pengungsi dari Kompleks Buka Mata dengan 4 KK atau 21 jiwa, termasuk seorang balita.
Baca Juga: Warga Gowa Terdampak Banjir Mengungsi ke Masjid
Berpindah ke lokasi pengungsian kedua, di sana Tim Plt Gubernur Sulsel, Andalan Sulsel Peduli dan Dinkes menuju di Masjid Jabal Nur di Blok 10 Perumnas Antang, Kecamatan Manggala.
Di pengungsian ini, sebanyak 51 KK atau 195 jiwa, yang diantaranya ada 5 ibu hamil, 19 balita dan 3 bayi.
Sekretaris Dinkes Sulsel Bachtiar Baso yang ikut ke lokasi menyampaikan, pengungsi memiliki keluhan gatal-gatal dan Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA.
"Kami juga mencatat kebutuhan para pengungsi dan akan segera membawakan bantuan," ujar Bachtiar Baso.
Tim Dinas Kesehatan akan melanjutkan peninjauan di lokasi pengungsian di Batua dan Perumahan Bung.
Baca Juga: Bobby Perintahkan Keruk Parit Sulang Saling di Medan: Harus Tuntas!
"Bapak Plt Gubernur (Andi Sudirman Sulaiman) memberikan kami arahan agar penanganan banjir sebaiknya diintegrasikan dengan OPD-OPD terkait, agar tidak terulang terus-menerus. Dinkes akan selalu stand by dan mengawal segala kebutuhan menyangkut penanganan kesehatan bagi masyarakat yang terdampak banjir," jelasnya.
Berita Terkait
-
Berita Kemarin: Banjir Kepung Permukiman Warga, JLF Sepi Pengunjung Imbas Ekonomi Lesu
-
Tornado Dahsyat Landa AS: 7 Tewas, 55 Juta Terancam! Banjir Bandang Mengintai
-
Harga Tiket Kapal Laut Makassar-Surabaya April 2025 dengan Jadwal Terbaru
-
Kandaskan CAHN FC, PSM Buka Kans Akhiri Titel Juara Bertahan Puluhan Tahun Wakil Singapura
-
Hina Indonesia Negara Miskin, Anco Jansen Kini Semprot Mees Hilgers Cs
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
Terkini
-
Cuti Lebaran Usai! ASN Sulsel Wajib Ngantor Besok, Nekat Libur? Ini Sanksinya!
-
Balap Perahu Hias dan Lebaran Ketupat: Dua Tradisi Unik di Gorontalo dan Mataram
-
Gelap Ruang Jiwa: Bisnis Aksesori Binaan BRI yang Ekspansi Global Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Batal Nikah Gegara Uang Panai? Rumah Calon Pengantin Pria di Jeneponto Hancur
-
Muhammadiyah Sindir Tata Kelola Kampus: Hindari Personal, Keluarga, dan Kelompok