Namun, Abdul Rahman menolak. Alasannya lupa dan hanya sebentar saja. Ia pun mengaku didorong sehingga tidak terima dengan perlakuan Satpam.
"Itu suatu pelanggaran itu saudaraku. LSM dan wartawan di instansi mana pun tidak ada yang bisa menghalangi wartawan atau LSM. Jangan begitu, masa pimpinan kami dikasih begitu," ujar pria dalam video.
Abdul Rahman bahkan meminta agar Satpam itu membuka rekaman CCTV. Sebagai bukti ia didorong. Namun tetap dihalangi oleh Satpam.
Pria lain yang diduga Anggota LSM yang memakai masker pun menyerobot masuk ke ruangan untuk melihat CCTV. Mereka juga mencari pimpinan Bank, tetapi tidak berada di tempat.
"Dimana pimpinannya? Kapan datang? Telpon dulu suruh datang," ujarnya lagi ke pegawai bank lain.
Seorang warga kemudian berusaha melerai. Namun Abdul Rahman dan anggotanya tetap masuk ke bank tanpa menggunakan masker.
"Bukanji orang penyakit semua di sini anu. Dari ji kita semua diperiksa," kilah perekam video saat satpam mengingatkan lagi agar tetap memakai masker.
Salah satu pegawai Bank, Andi Azwar mengklarifikasi kejadian tersebut. Ia mengatakan bapak yang viral di video tersebut tidak terima ditegur karena buru-buru dan butuh dana. Satpam kemudian mengarahkan untuk memakai masker terlebih dahulu.
"Karena ATM di unit kerja kami posisinya dalam kantor, sesuai aturan pemerintah kami harus menjalankan protokol kesehatan yaitu jika memasuki unit kerja diwajibkan mencuci tangan dan menggunakan masker," kata Azwar.
Baca Juga: Polisi Buru Reseller dari Pabrik Kosmetik Ilegal di Bekasi
Ia pun meminta maaf atas kejadian ini. Ia juka mengaku heran kenapa LSM dan wartawan bisa bebas memasuki unit kerja tanpa menggunakan masker.
Aksi Satpam tersebut kemudian banjir pujian dari netizen. Mereka mendukung siapa pun yang melanggar protokol covid wajib untuk ditegur. Beberapa netizen bahkan menandai satgas Covid agar hal seperti ini ditindaklanjuti.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Makna Mendalam Logo HUT Sulsel ke-356 Terungkap! Ada Pesan Sinergi dan Empat Etnis
-
UNM Tingkatkan Produksi Pertanian Lahan Tadah Hujan dengan Energi Surya
-
Pelajaran dari Palu: 7 Tahun Setelah Bumi Berguncang dan Laut Mengamuk
-
Penggugat Polda Sulsel Rp800 Miliar Cabut Laporan, Ada Apa ?
-
Miris! Guru Pedalaman Tana Toraja Utang Ojek Rp10 Juta Demi Mengajar