SuaraSulsel.id - Sikap tegas Satpam BRI KCP Makassar Sentral terhadap pengunjung yang tidak disiplin protokol kesehatan mendapat pujian dari warganet.
Dalam vide berdurasi 2 menit yang viral, terlihat seorang Satpam memakai masker dan pelindung wajah melarang nasabah masuk ke dalam kantor. Karena tidak memakai masker.
Meski mendapat respon kurang baik dan dibentak-bentak oleh nasabah tersebut, Satpam tetap menutup pintu. Meminta pria yang mengaku pimpinan LSM di Kota Makassar mencari masker jika ingin masuk.
"Untuk Pak Satpam mudah-mudahan dimudahkan rejeki ta pak," kata syakilaghutman.
"Salut sama satpamnya. Sudah jelas tertera tawwa kawasan wajib menggunakan masker, aturan yah aturan," ungkap sarwan_agustrians.
"Presiden saja masuk pakai masker," kata zaaaky.
Dalam video viral di media sosial, seorang pria mengaku Anggota LSM bersitegang dengan satpam di salah satu Bank BRI di Kota Makassar. Pria tersebut marah karena diminta memakai masker jika ingin masuk.
Aksi pria ini viral dalam video berdurasi 2 menit lebih. Memperlihatkan aksi arogan seorang pria yang ingin masuk ke kantor Bank tanpa memakai masker. Aksinya viral di media sosial sejak Kamis malam.
Pria tersebut belakangan diketahui bernama Abdul Rahman, Ketua DPD Lintas Pemburu Keadilan (LPK).
Baca Juga: Curhat Tak Makan Mi Instan 3 Tahun, Alasan Gadis Ini Bikin Warganet Heboh
Dalam video itu terlihat Abdul Rahman ingin masuk ke ATM yang terletak dalam kantor bank. Di luar, ada beberapa anggotanya menunggu termasuk yang merekam video tersebut.
Satpam yang mengenakan masker dan pelindung wajah kemudian mencoba mengingatkan supaya pria itu mengenakan masker sebelum masuk ke ATM. Hal tersebut sesuai dengan prosedur penanganan Covid-19 yang dianjurkan pemerintah.
"Bapak baca dulu ini," ujar satpam itu sambil menunjuk poster protokoler kesehatan yang terpajang.
Namun, Abdul Rahman menolak. Alasannya lupa dan hanya sebentar saja. Ia pun mengaku didorong sehingga tidak terima dengan perlakuan Satpam.
"Itu suatu pelanggaran itu saudaraku. LSM dan wartawan di instansi mana pun tidak ada yang bisa menghalangi wartawan atau LSM. Jangan begitu, masa pimpinan kami dikasih begitu," ujar pria dalam video.
Abdul Rahman bahkan meminta agar Satpam itu membuka rekaman CCTV. Sebagai bukti ia didorong. Namun tetap dihalangi oleh Satpam.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
-
PSM Makassar Tanpa Tavares: Siapa Ahmad Amiruddin, Pelatih Interim Juku Eja?
-
Gubernur Sulsel Wajibkan Program MBG Serap Pangan Lokal
-
Benteng Terakhir Runtuh: Saat Ayah Kandung dan Guru Jadi Predator Paling Keji di Makassar
-
Maluku Lakukan Operasi Bypass Jantung Pertama Sejak RI Merdeka