SuaraSulsel.id - Beredar video rekaman kamera CCTV yang menunjukkan aksi pembunuhan yang dilakukan di sebuah pasar ikan di Gorontalo. Pelaku beraksi saat siang bolong.
Hal ini diketahui dari akun @ndorobeii di Instagram yang mengunggah video detik-detik pembunuhan pedagang ikan tersebut.
Dalam unggahan video yang menunjukkan suasana pasar ikan tersebut, nampak seorang pria tiba-tiba menghantam pria lain. Pelaku terlihat menenteng sebilah pisau.
Keduanya lantas saling kejar dan si pembawa pisau memukul mundur korban ke arah sepeda motor, sebelum keduanya berlari ke luar bangunan pasar.
Baca Juga: Mobil Patroli Ditabrak KA Brantas dari Pasar Senen, 2 Polisi Tewas
Melihat pertikaian ini, orang-orang yang tengah berada di pasar langsung panik, beberapa di antaranya terlihat hendak menolong, sementara yang lain memilih menjauh.
Sejurus kemudian, keduanya berlari ke dekat pintu masuk pasar. Di situ, pelaku menikam korban berkali-kali, sebelum akhirnya dilerai oleh massa.
Berdasarkan informasi yang diselipkan @ndorobeii mengutip dari Polres Kota Gorontalo, insiden tersebut terjadi di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Kelurahan Tenda, Kecamatan Hulondhalangi pada Minggu (13/12/2020), sekitar pukul 07.00 WITA.
Peristiwa ini menewaskan korban yang bernama Ruhlah Abdullah, pedagang ikan keliling asal Desa Tualango. Sementara pelaku merupakan kerabatnya sendiri.
Pembunuhan ini disebutkan dipicu karena permasalahan keluarga terkait utang piutang dalam arisan keluarga. Keduanya sempat adu mulut pekan lalu.
Baca Juga: Pulang dari Pasar, Istri Diperkosa 17 Pria Sambil Ditonton Suami
Lalu saat bertemu di pasar ikan, pelaku tersulut emosi dan menyerang korban dengan pisau ikan. Menebas kepala dan leher, serta menusuk di bagian jantung.
Korban masih dalam keadaan tak sadarkan diri saat dibawa ke rumah sakit. Namun, meninggal dalam perjalanan.
Pembunuhan Ruhlah ini juga mengakibatkan seorang pedagang ikan, Raini Mantu, terkena serangan jantung dan meninggal dunia saat berusaha melerai mereka.
Lihat video selengkapnya di sini.
Berita Terkait
-
BRI Dukung Lapas Gorontalo Terapkan Sistem Pembayaran Digital, Berantas Narkoba dan Judi Online
-
Mantan Dosen Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Lecehkan Mahasiswi Berkali-kali
-
Apa itu Grooming? Siswa Gorontalo Diduga Jadi Korban Gurunya
-
Bukan Suka Sama Suka! Kasus Guru dan Murid Viral di Gorontalo Contoh Jelas Tindakan Grooming
-
Pengakuan Siswi Gorontalo Soal Video Tak Senonoh: Bersyukur Bebas
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI