Berikut klarifikasi yang disampaikan adik Dylan, Dimas Radityo, kepada VOA Rabu (11/11):
“Jadi yang beredar hari Senin (9/11) pagi itu lebih tepatnya pertama kali kita denger berita dia meninggal dan di saat itu kita belum tahu benernya dia meninggalnya pas kapan. Tapi sekarang kita tahu badan dia ditemukan Minggu (8/11) pagi waktu US, jadi itu harusnya jadi waktu yang benar.”
Dimakamkan di AS Sesuai Permintaan Keluarga
Sesuai permintaan ibu kandung dan keluarga di Indonesia, Dylan dimakamkan secara Islam di Amerika Serikat.
"Keluarga memilih keputusan ini karena paham almarhumah menganggap Amerika Serikat sebagai rumah miliknya," jelas Dian.
Seorang adik Dylan, Dimas Radityo, membenarkan keputusan itu.
"Keputusan pemakaman di Amerika Serikat, kita merasa juga sejalan dengan keinginan Dylan, karena dia juga memang lebih lama tinggal di sana, dan juga dia mungkin lebih nyaman tinggal di sana juga," kata Dimas kepada VOA Kamis (12/11).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Krisis Lini Depan PSM Makassar: Mampukah Pelatih Baru Jadi Penyelamat?
-
Tomas Trucha: Saya Bukan Klopp!
-
Viral Anak Tidak Mampu Bayar Ijazah, Kadis Pendidikan Makassar: Lapor, Kami Akan Bantu Segera!
-
LPSK Turun Tangan! Keluarga Korban Pembakaran DPRD Makassar Dapat Perlindungan
-
Menyamar jadi TNI AL, Napi Peras Korban Ratusan Juta dari Dalam Sel