Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Jum'at, 06 November 2020 | 07:30 WIB
KDRT [Shutterstock]

SuaraSulsel.id - Elda Yurianti, Ibu muda berusia 27 tahun di Kota Padang, Sumatera Barat, menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga. Elda disiram suaminya dengan air keras.

Ibu dua anak tersebut disiram suaminya dengan air keras saat tertidur pulas di rumahnya. Suami menyiram air keras kepada Elda, Kamis (5/11/2020) sore sekitar pukul 03.30 WIB.

Alasan suami melakukan kekerasan, karena cemburu Elda sering bermain aplikasi TikTok.

Akibat KDRT itu, sejumlah bagian tubuh Elda melepuh. Yakni wajah, bau, dan lengannya.

Baca Juga: Gegara Sering Buka Aplikasi TikTok, Elda Disiram Air Keras Oleh Suaminya

"Saya lagi tidur, dia siram saya. Air keras kayaknya, dia cemburuan orangnya," kata Elda saat melapor ke Polresta Padang.

Elda mengaku, sehari-hari banyak menghabiskan waktu memeriksa ponsel untuk mencari nafkah untuk keluarganya.

Elda mengungkapkan, dirinya menjadi pedagang pakaian online sehingga harus sering-sering memeriksa media sosial.

"Jadi karena saya sering dihubungi konsumen dan mengantarkan barang, dia cemburu," kata dia.

Ia menjelaskan, baju dagangannya dijajakan melakui TikTok. Tapi karena aplikasi itu tak bisa menampilkan rekaman seluruh badan, maka banyak konsumen yang menelepon.

Baca Juga: Baru Nikah, Kebiasan Aneh Kevin Aprilio Saat Tidur Bikin Istri Kaget

"Kalau TikTok kan bajunya tidak bisa terlihat utuh, jadi banyak yang menelepon. Suami selalu menuduh saya ditelepon lelaki lain. Dia cemburuan, dengan adik kandung saja cemburu," kata dia.

Elda menuturkan, sang suami sudah sebulan terakhir tidak bekerja, Sehingga semua kebutuhan sehari-hari harus ditanggung Elda.

Tak hanya itu, Elda juga mengakui bukan kali ini menjadi korban KDRT oleh sang suami. Pernah suatu waktu dirinya diancam dibunuh oleh suami.

Laporan Elda diterima oleh aparat Polres Padang dan teregistrasi dengan nomor STTLP/595/B1/XI/2020/Resta SPKT Unit II.

Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Padang sedang mendalami perkara. Pelaku sendiri diketahui kabur setelah menyiram air keras.

Kasat Reskrim Polresta Padang Komisaris Rico Fernanda dalam keterangan resmi mengakui sudah menerima laporan tersebut.

"Seperti yang sudah dinyatakan korban sendiri, dia menjadi korban KDRT oleh suami dengan motif cemburu. Kami sedang mendalami perkara ini. Pelaku sedang kami buru," kata Rico.

Load More