Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 07 Oktober 2020 | 12:30 WIB
Sulkifli mengikuti seleksi calon prajurit TNI AL. Naik perahu dari rumahnya menuju dermaga Lantamal VI Kota Makassar sejauh 17 Km / Foto : Dokumentasi Lantamal VI

SuaraSulsel.id - Perjuangan Sulkifli, anak nelayan dari pesisir Dusun Bonto Biraeng, Desa Bontomate'ne, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros terus mendapat dukungan warga.

Setelah lolos di ujian kesehatan, hari ini Rabu 7 Oktober 2020, Sulkifli kembali hadir di Lantamal VI Kota Makassar. Untuk mengikuti ujian psikologi.

Kerja keras Sulkifli untuk menjadi Anggota TNI diacungi jempol. Sulkifli rela berangkat sejak subuh dari rumahnya ke Lantamal VI. Menggunakan perahu katinting. Menyusuri laut.

Hidup hemat dan sederhana sepertinya menjadi kebiasaan Sulkifli. Waktu istirahat atau menunggu jadwal di Lantamal, Sulkifli terekam kamera duduk bersila dan makan di bawah tenda.

Baca Juga: Mobil Gepeng di Desain HUT TNI, Warganet: Habis Dilindas Tank Mr Bean?

Sulkifli membawa bekal makanan dari rumah. Bersama satu botol air mineral.

Tidak seperti pendaftar lain. Waktu istirahat bisa makan dan minum di kantin sekitar Lantamal VI.

Sulkifli mengikuti seleksi calon prajurit TNI AL. Menarik perhatian panitia. Karena naik perahu dari rumahnya.

Sulkifli mendaftar calon prajurit Tamtama PK Pengawak Kapal Perang dan Marinir gelombang 2 tahun 2020.

Sejak pertama mendaftar, Sulkifli mengaku harus berangkat subuh dari rumahnya di pesisir Dusun Bonto Biraeng, Desa Bontomate'ne, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros.

Baca Juga: Desain HUT TNI dari Kemhan Jadi Bahan Bully Publik, Desainnya Ajaib!

Sulkifli mengikuti seleksi calon prajurit TNI AL, Rabu 7 Oktober 2020. Membawa bekal makanan dan satu botol air mineral dari rumahnya / Foto : Dokumentasi Lantamal VI

Sulkifli berangkat dengan menyusuri laut. Mulai dari Maros sampai Kota Makassar. Dengan jarak sekitar 17 Kilometer.

Mengikuti setiap tahapan tes menjadi prajurit Tamtama PK TNI AL.

"Saya bercita-cita menjadi prajurit TNI AL. Karena ingin mengabdi kepada negara melalui laut," kata Sulkifli.

Sulkifli berharap, dengan menjadi prajurit TNI AL, bisa membanggakan kedua orang tuanya. "Kebetulan di kampung saya belum ada yang menjadi prajurit TNI AL," kata Alumni SMAN 11 Pakkasalo, Kabupaten Maros.

Load More