SuaraSulsel.id - Malang nasib Hadrawi (59) salah seorang warga di Bone, Sulawesi Selatan. Ia jadi korban amarah HY (59) yang merupakan selingkuhannya sendiri.
Usai diamankan, Unit Resmob Polres Bone di Desa Polewali, Kecamatan Sibulue, Bone, Sulsel, HY mengaku membunuh Hardrawi dengan cara memukulnya dengan menggunakan balok kayu hingga tewas.
Tersangka mengatakan, ia tega membunuh selingkuhannya tersebut lantaran kesal dan emosi setelah tiga kali gagal berhubungan seks. Penyebabnya, alat kelamin Hadrawu berulang kali lemas saat hendak berhubungan seks.
“HY ditangkap di rumahnya di Desa Polewali, Bone, Jumat (14/8) sekira pukul 02.30 WITA. Selain itu, kami juga berhasil menyita barang bukti, serta ia mengakui (membunuh) semua perbuatannya,” kata Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Ardy Yusuf, Sabtu (15/8/2020).
Baca Juga: 7 Hari Dirawat Karena COVID-19, Wakil Bupati Way Kanan Meninggal Dunia
Kasus ini terbongkar setelah mayat Hadrawi ditemukan tergeletak di pinggir irigasi air di Desa Polewali, Kecamatan Sibulue, Bone, Sulawesi Selatan, Kamis (13/8/2020) lalu. Polisi menduga ia menjadi korban pembunuhan.
Unit Resmob Polres Bone lantas melakukan penyelidikan dan 24 jam, petugas berhasil mengidentifikasi pembunuh Hadrawi yang merupakan perempuan simpanannya berinisial HY (49).
“Di hadapan petugas, pelaku mengakui telah memukul Hadrawi dengan balok kayu saat tengah bersama di irigasi,” ujar Ardy.
Sebelumnya, HY juga kesal lantaran saat ia meminta korban untuk berhubungan badan, alat kelamin Hadrawi selalu lemas dan membuat mereka tidak bisa berhubungan badan. Akibatnya, pelaku sampai mencekik leher koban.
Korban berulang kali mencoba untuk berhubungan, tapi lagi-lagi kejantanannya hilang. Sampai akhirnya tiga kali mencoba korban tetap gagal, sehingga pelaku emosi dan menghantamkan balok ke kepala korban hingga meninggal dunia.
Baca Juga: Dua PLTS di Kutai TImur Derencanakan Mulai Diresmikan Bulan September
“Setiap korban gagal berhubungan badan, dia mencekik leher pelaku. Aksinya ini diulangi tiga kali, dia tetap gagal dan terus mencekik pelaku. Dan pelaku yang juga mulai emosi, langsung mengambil dan menghantam balok kayu ke kepala korban hingga terkapar,” bebernya, melansir Makassar terkini (jaringan Suara.com).
Berita Terkait
-
Sejarah Puasa Ramadan yang Tak Banyak Diketahui: Dulu Pilih Makan atau...
-
Adu Kekayaan AKBP Arisandi vs AKBP Rise Sandiyantanti, Suami-Istri Sama-sama Jabat Kapolres!
-
Foto: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Makassar
-
Punya Desain Ikonik, Nikmatnya Kuliner Rumah Makan Pondok Kelapa di Campalagian
-
Pantai Galesong, Objek Wisata Alam dengan Segudang Wahana Permainan Seru
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Berkat Pendanaan KUR dari BRI, Toko Kelontong Suryani Kini Hasilkan Rp500 Ribu per Hari
-
Petani Perkebunan Rakyat Sulsel Merana! NTP Anjlok Drastis 5,63 Persen di Maret 2025
-
Wali Kota Makassar Siap Hadapi Gugatan Kontraktor Lapangan Karebosi
-
Penampakan Kapal Pesiar Mewah Scenic Eclipse II Sandar di Pelabuhan Makassar
-
Preman Pelabuhan Makassar Ditangkap Polisi