SuaraSulsel.id - Saat ini, wabah virus corona belum menunjukkan tren penurunan. Sementara, di tengah pandemi yang belum usai, kasus demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Gorontalo juga memunculkan kekhawatiran baru.
Paling baru, DBD di wilayah tersebut menelan korban meninggal dunia. melansir dari gopos.id --Jaringan Suara.com, salah seorang warga di Limboto dikabarkan meninggal setelah sebelumnya menderita DBD. Warga tersebut meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit MM Dunda Limboto.
“Sebelum meninggal korban sempat mengalami panas tinggi dan mengeluarkan darah di bagian gusi,” ungkap Agus Polontalo, salah satu keluarga korban.
Agus melanjutkan, sebelum meninggal dunia korban sempat dua kali melakukan transfusi darah dan menjalani perawatan di RS Dunda. Transfusi pertama dilakukan dengan 10 kantong darah dan transfusi kedua sebanyak 14 kantong.
Baca Juga: Bejat! Iming-iming Rp10 Ribu, Paman Cabuli Keponakan Sendiri
“Tapi pada transfusi yang kedua tidak bisa dilanjutkan karena pasien sudah mengalami kejang-kejang,” ujar Agus.
Kepala Puskesmas (Kapus) Limboto, Aswin Mootalo menjelaskan, pihaknya baru mengetahui ada kasus DBD di wilayah Limboto, Kabupaten Gorontalo, setelah adanya pasien meninggal dunia.
“Untuk kasus kematian yang di Limboto kita sudah turunkan tim. Hasilnya di sana kita menemukan jentik nyamuk. Dalam waktu dekat kita akan lakukan foging (pengasapan) di wilayah Hutuo,” ungkap Aswin, Rabu (8/7/2020)
Lebih lanjut, Aswin menyebut, sepanjang Januari hingga Juni 2020 tercatat sudah ada 45 kasus DBD di wilayah Limboto dengan satu korban meninggal dunia.
“Pasien ini dirawat dua kali. Untuk perawatan pertama hasil labnya sudah kami sampaikan. Tapi saat dirawat kedua, pasien meninggal sebelum hasil lab keluar,” ujar Humas RS Dunda, Harianto Banteng melalui pesan singkat.
Baca Juga: Catat! 5 Wisata di Bali Segera DIbuka Jelang New Normal
Berita Terkait
Terpopuler
- Kebijakan Gibran Ingin Terapkan Kurikulum AI Diskakmat Menteri Pendidikan
- Timur Tengah Membara, Arab Saudi dan Qatar Batal Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026?
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- 7 HP Murah Kamera Terbaik Mulai Rp 800 Ribu, Lebih Tinggi dari iPhone 16 Pro Max
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
Pilihan
-
Serangan Fajar Rudal Iran Langsung Lumpuhkan Fasilitas Minyak Terbesar Israel
-
10 Mobil Keluarga di Bawah Rp100 Juta Selain Avanza-Xenia, Kabin Lega Ada Tahun Muda
-
8 Celana Dalam Wanita Terbaik, Nyaman dan Bagus Buat Emak-emak!
-
Bos Port FC Blak-blakan Usai Diundang Ikut Piala Presiden 2025
-
Korban Laporkan Kasus Pelecahan Seksual ke Polisi, Pelaku Diduga ASN Pemkot Solo
Terkini
-
Sudah 105 Rumah Terbakar di Makassar, 5 Orang Meninggal
-
Anak Kecanduan Medsos? Menteri Meutya Usul Larangan HP di Sekolah, Setuju?
-
Fadli Zon Ungkap Fakta 'Perkosaan Massal' Mei 1998
-
Viral Parkir Bandara Sultan Hasanuddin Rp100 Ribu Dijaga Anggota TNI, Ini Penjelasan Angkasa Pura
-
Polisi Tembak TNI Gadungan Pencuri Emas dan Ponsel Warga