Mengapa Bahlil Belum Tunjuk Plt Ketua Partai Golkar Sulsel?

Bahlil Lahadalia belum menjadwalkan Musyawarah Daerah untuk menentukan nakhoda baru partai beringin di Sulsel

Muhammad Yunus
Rabu, 26 November 2025 | 16:14 WIB
Mengapa Bahlil Belum Tunjuk Plt Ketua Partai Golkar Sulsel?
Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia di Kendari, Sulawesi Tenggara, Minggu (2/11/2025) [Suara.com/Antara]
Baca 10 detik
  • Masa jabatan Ketua DPD I Golkar Sulawesi Selatan Taufan Pawe berakhir 19 November 2025, namun DPP belum menjadwalkan Musda.
  • DPP Golkar di bawah Bahlil Lahadalia belum menunjuk Pelaksana Tugas (Plt) ketua, membuat struktur berjalan administratif.
  • Sulawesi Selatan adalah basis suara penting Golkar, dan kekalahan pemilu 2024 menambah urgensi penentuan pemimpin baru.

Artinya, Bahlil punya kewenangan penuh menentukan sosok yang akan duduk sementara di kursi ketua Golkar Sulsel.

Beberapa pekan terakhir, nama Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Golkar Wilayah Sulawesi, Muhidin M Said santer disebut sebagai kandidat terdepan untuk mengisi posisi Plt ketua.

Muhidin adalah kader senior dan tokoh berpengaruh di lingkup Sulawesi.

Namun, sumber internal menyebutkan sejauh ini semua masih sebatas wacana. Belum ada keputusan tertulis atau arahan resmi dari Bahlil.

Baca Juga:Gubernur Sulsel: Fokus Antisipasi Bencana Hidrometeorologi Saat Musim Hujan

Hingga hari ini, DPP belum memberikan kepastian mengenai siapa yang ditunjuk, sekaligus kapan Musda Sulsel akan digelar.

Janji Bahlil Tinggal Empat Hari

Pada Perayaan HUT Partai Golkar Oktober lalu, Bahlil sempat menegaskan bahwa seluruh Musda provinsi harus tuntas paling lambat November 2025.

Itu berarti Musda Golkar Sulsel seharusnya digelar dalam empat hari ke depan. Namun, tanda-tanda pelaksanaannya belum terlihat.

Manuver Bahlil ini memunculkan spekulasi politik. Beberapa kalangan menilai ketua umum baru tersebut sedang berhati-hati menyusun peta kekuatan internal, khususnya di daerah strategis seperti Sulsel yang selama ini dikenal memiliki dinamika elite kuat dan faksi yang bersaing ketat.

Baca Juga:Expo Kreatif Andalan 2025 Buktikan UMKM Sulsel Makin Dilirik Pasar

Ada pula yang menilai Bahlil sedang mempertimbangkan figur ketua baru yang bisa mengembalikan kejayaan Golkar di Sulawesi Selatan, sekaligus menyelaraskan mesin daerah dengan strategi nasional menjelang konsolidasi Pemilu 2030.

Taufan Pawe, Ketua Golkar Sulsel periode 2020-2025, memilih tak memberi komentar saat diminta menanggapi nasib Musda maupun kursi yang ditinggalkannya.

"Saya no comment," kata mantan Wali Kota Parepare itu singkat.

Selama masa kepemimpinannya, Taufan dikenal sebagai figur yang cukup vokal dalam politik lokal.

Namun, kekalahan Golkar di Pemilu 2024, pertama kalinya sejak era otonomi daerah menjadi catatan kelam bagi partai beringin di Sulsel.

Golkar tersalip oleh Partai NasDem dalam perolehan kursi DPRD Provinsi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini