Misa Requiem untuk Paus Fransiskus Digelar di Makassar: Uskup Ungkap Warisan Paus Fransiskus

Seratusan jemaat Katolik menggelar Misa Requiem atau doa untuk arwah pemimpin tertinggi umat Katolik Paus Fransiskus di Gereja Katedral Jalan Kajaolalido, Makassar

Muhammad Yunus
Rabu, 23 April 2025 | 08:57 WIB
Misa Requiem untuk Paus Fransiskus Digelar di Makassar: Uskup Ungkap Warisan Paus Fransiskus
Uskup Fransiskus Nipa (tengah) menjawab pertanyanan wartawan seusai prosesi ibadah Misa Requiem untuk mendokan pemimpin tertinggi Umat Katolik Paus Fransiskus dinyatakan wafat pada Senin (21/4/2025) di Vatikan waktu setempat, di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, (22/4/2025) malam [SuaraSulsel.id/ANTARA]

Selanjutnya, ada warisan ditinggalkan Paus yang perlu diteladani seperti perjuangan pada nilai-nilai kemanusiaan, contohnya perdamaian dan keselamatan dikaitkan dengan keadilan serta berjuang untuk kesejahteraan bersama.

"Selalu yang jadi korban, ini saudari-saudari kita yang miskin, terpinggirkan. Ini untuk ke depan karena sumber daya mereka lemah, maka diharapkan diajak supaya kita lebih memprioritaskan pelayanan kita untuk mereka. Inilah salah satu warisan rohani yang diberikan dari bapak suci kita,".

Hal kedua, terkait lingkungan hidup, supaya ke depan ada gerakan bersama untuk memelihara bumi ini sebagai rumah bersama. Dan ketika berbicara soal bumi ada tiga unsur diperjuangkan yaitu tanah, air, dan udara. "Kalau tidak diperhatikan itu, ujung-ujungnya manusia menderita," katanya.

Pemimpin Negara Akan Hadiri Pemakaman

Baca Juga:350 Warga Sulawesi Selatan ke Jakarta Bertemu Paus Fransiskus

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan para pemimpin dari sejumlah negara akan menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan pada Sabtu, sebut media Italia dalam pemberitaannya.

Menurut media penyiaran publik RAI, selain Trump, para pemimpin dunia yang juga akan hadir adalah Presiden Prancis Emmanuel Macron;

Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen; Presiden dan kanselir Jerman, Frank Walter Steinmeier dan Olaf Scholz; Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

Presiden Argentina Javier Gerardo Milei, dan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva.

Media Italia, mengutip sumber-sumber Vatikan, mengumumkan bahwa jenazah Paus diperkirakan akan dipindahkan ke Basilika Santo Petrus pada Rabu agar umat Katolik dapat memberikan penghormatan terakhirnya.

Baca Juga:Misa Natal Gereja Katedral Makassar Dimeriahkan Parade Sinterklas

Sementara itu, Konklaf yang akan memilih Paus baru diharapkan akan berlangsung antara 6 dan 10 Mei, tetapi dapat terjadi lebih awal jika semua kardinal hadir di Roma, sebut media setempat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini