Sama halnya bagi orang Bugis yang memakai Patonro.
Bentuknya adalah kain dibuat segi empat dengan panjang kira-kira satu meter. Sebelum digunakan, harus diberi kanji terlebih dahulu agar dapat tegak di atas kepala.
Untuk membuat lipatan Passapu, kain dilipat secara diagonal, lalu ujung tertinggi pada bagian tengah kemudian ditekuk ke belakang dan diselipkan hingga membentuk lengkungan yang menyerupai atap Tongkonan.
Passapu' tidak boleh sembarang digunakan. Bagi orang Toraja, ada aluk pamali atau etikanya.
Baca Juga:Ganjar Pranowo dan Gibran Rakabuming Adu Strategi Berebut Suara Pendeta di Toraja
Passapu' hanya boleh digunakaan saat ritual adat atau penerimaan tamu penting.
Passapu' berasal dari kalimat Pa'sapu ri Pallawanna gau siturusan. Artinya, passapu adalah pagar diri dalam bertindak (bagi yang mengenakan).
Kontributor : Lorensia Clara Tambing