SuaraSulsel.id - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mencoret nama Syahrul Yasin Limpo dari daftar Bakal Caleg Partai NasDem. Syahrul sebelumnya terdaftar sebagai bakal caleg di Dapil Sulsel I DPR RI dengan nomor urut 1.
Nama Syahrul Yasin Limpo disebut akan digantikan oleh Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi Masse.
Hal tersebut dibenarkan oleh Fatmawati, Rabu, 4 Oktober 2023.
Ia mengaku diminta langsung oleh Surya Paloh untuk maju bertarung di daerah pemilihan Bantaeng, Gowa, Takalar, Jeneponto, Selayar, dan Makassar.
"Saya diminta ketua (umum) saya (Surya Paloh). Tentunya ini kesempatan, tidak banyak orang yang ditawari," ungkapnya.
Fatmawati mengaku sudah sejak awal ditawari oleh Surya Paloh untuk bertarung di Sulsel. Namun, ia masih pikir-pikir karena banyak hal yang harus diselesaikan sebagai Wakil Wali Kota Makassar.
Namun, Surya Paloh baru-baru ini kembali meminta agar Fatmawati maju ke Senayan.
"Ini perintah partai, sebenarnya dari dulu sudah diminta untuk nyaleg di Dapil 1 karena targetnya NasDem itu 2 kursi untuk DPR RI (di Dapil 1). Tapi saya kan masih tahun depan (menjabat). Nah, kemarin ditawari lagi, saya diminta untuk maju," jelasnya.
Istri Ketua DPP NasDem Sulsel itu juga mengaku sudah meminta izin Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto. Ia menegaskan, wali kota juga sangat mendukung pilihannya.
Baca Juga:Tiba di Terminal 3 Bandara Soetta Sore Tadi, Mentan SYL Naik Pesawat Ini!
"Direstui, dong. Jadi tentunya ketika nama saya dipasang, saya siap bertarung di (Dapil) Sulsel 1. Bukan karena saya mengganti (Syahrul Yasin Limpo)," sebutnya.
Fatmawati sendiri mengatakan akan mundur setelah daftar calon tetap (DCT) sudah diketok oleh KPU pada bulan November.
Ia juga menegaskan dirinya maju bukan karena ngebet menggantikan SYL. Namun, ia tunduk terhadap perintah partai.
Ia juga membenarkan jika nama Syahrul sudah tidak terdaftar sebagai bakal Caleg DPR RI lagi. Mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode itu diminta untuk fokus terhadap proses hukum yang sedang bergulir.
"Kemarin keputusannya karena dia harus fokus di proses hukumnya, jadi (sudah tidak). Jadi jangan adu domba saya dengan pak Syahrul, beliau lagi kena musibah tidak ada maksud untuk mengganti," tegas Fatmawati.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing