Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar Akan Wakafkan Diri Untuk Kedamaian Bangsa

Ia juga berkata akan mendedikasikan diri untuk masjid

Muhammad Yunus
Senin, 22 Mei 2023 | 09:46 WIB
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar Akan Wakafkan Diri Untuk Kedamaian Bangsa
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar (Antara)

SuaraSulsel.id - Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa dirinya akan mewakafkan diri atau menyerahkan sebagian harta dan dirinya untuk kedamaian bangsa.

"Saya akan mewakafkan diri saya untuk bangsa yang saya cintai ini supaya tenang, sejuk, damai. Tanpa ada ketenangan, kesejukan, kita tidak mungkin bisa bersaing dengan bangsa lain secara global," kata Nasaruddin saat ditemui pada konferensi internasional untuk perdamaian global di Jakarta, Minggu 21 Mei 2023.

Ia juga berkata akan mendedikasikan diri untuk masjid karena sudah menikmati keadaannya saat ini.

"Pokoknya saya hanya bekerja di tempat saya yaitu masjid, saya sudah menikmati keadaan saat ini, karena saya bekerja bagaimana agar menciptakan bangsa ini menjadi tenang, tidak mungkin bangsa bisa berprestasi kalau terus berkonflik," tuturnya.

Nasaruddin juga menyatakan bahwa selama ini dirinya dan Masjid Istiqlal sudah memiliki keterlibatan fungsional dengan pemerintah.

"Jadi secara fungsional saya udah memfungsikan diri bersama teman-teman, membantu pemerintah dalam pembangunan bangsa," ujarnya.

Ia juga mengatakan bahwa setiap umat, tak peduli agama apa pun, memiliki tanggung jawab bagaimana merekatkan bangsa yang utuh agar bisa menghasilkan prestasi yang besar di masa depan.

"Coba kita lihat Sudan, Afghanistan, konflik-konflik internal itu jangan dibiarkan, kita harus ada orang yang lakoni itu. Saya berbahagia karena teman-teman umat beragama bisa bekerja sama dengan saya selama ini," terangnya.

Menurutnya, selama ini Masjid Istiqlal juga telah berdiri sebagai rumah bangsa Indonesia dan menjalin komunikasi dengan siapa pun tanpa memandang suku, agama, ras dan golongan, bahkan pandangan politik.

"Kita tidak boleh ada simbol-simbol partai politik di Istiqlal, kita tidak akan pernah mengizinkan partai politik manapun masuk di Istiqlal," kata dia.

"Justru dengan begitu kita bisa melakukan sesuatu dengan lintas agama, bisa menawarkan apa yang kita anggap baik tanpa beban apa pun," tambahnya.

Ia juga mengatakan bahwa dirinya tidak perlu kami menyampaikan apa saja yang sudah dilakukan selama menjadi Imam Besar Masjid Istiqlal.

"Bagi saya, cukup langit memahami, tidak perlu bumi memahami," kata Nasaruddin Umar.

Berita Terkait

Pernyataan Arsul Sani tersebut menanggapi Plt Ketua Umum DPP PPP M Mardiono.

news | 18:50 WIB

Kunjungan Ebrahim Raeisi ke Masjid Istiqlal merupakan salah satu dari rangkaian acara kunjungannya ke Indonesia.

foto | 15:09 WIB

Ujang melihat ada kesamaan antara Nasaruddin dengan Pilpres 2019.

deli | 19:15 WIB

Selain itu, sosok Ma'ruf juga dianggap tidak membahayakan PDIP ke depannya.

deli | 18:16 WIB

PDIP dianggap enggan mengambil resiko dengan memilih cawapres yang masih tergolong berusia muda semisal Erick Thohir maupun Sandiaga Uno.

news | 17:09 WIB

News

Terkini

Jalan pagi menjadi aktivitas rutin Gubernur Sulsel

News | 13:04 WIB

Transaksi BBM di lembaga penyalur menggunakan QR Code dinilai efektif

News | 09:38 WIB

Seluruh awak kapal dan penumpang dilaporkan selamat

News | 19:13 WIB

Tidak ada korban jiwa dalam insiden terbakarnya KRI Teluk Hading-538

News | 18:21 WIB

Kapal milik TNI Angkatan Laut KRI Teluk Hading 538 terbakar di tengah aut

News | 17:52 WIB

Kapal Perang Republik Indonesia KRI Teluk Hading 538 milik TNI Angkatan Laut

News | 17:35 WIB

Polisi juga sudah menyampaikan hasil penyelidikan ini ke keluarga dan mereka menyatakan sudah ikhlas.

News | 17:38 WIB

Untuk mendukung kemajuan sepak bola Indonesia dibutuhkan kerja sama dan sinergi.

News | 14:30 WIB

Jual beli tanah di pulau-pulau untuk bisnis resort

News | 17:47 WIB

Pembangunan jalan menuju Bandara ini menjadi bagian dari bantuan keuangan Pemprov Sulsel

News | 11:58 WIB

Polda Sulsel bersama Polrestabes Makassar mendeklarasikan Polisi RW

News | 10:40 WIB

Kasus tersebut dilakukan di tempat yang berbeda-beda dalam waktu 10 bulan

News | 10:31 WIB

Calon haji tersebut akan diberangkatkan tahun depan dengan alasan medis

News | 09:52 WIB

Untuk mengukur capaian progres kemajuan penyelenggaraan statistik sektoral

News | 15:04 WIB

Terduga pelaku bisa saja menghilangkan barang bukti

News | 13:13 WIB
Tampilkan lebih banyak