90 Persen Mahasiswa Unhas Telah Bayar UKT, Wakil Rektor: Jika Ada Masalah Komunikasi Dengan PA

Jumlah mahasiswa yang akan melakukan pembayaran UKT akan terus bertambah

Muhammad Yunus
Selasa, 07 Februari 2023 | 04:52 WIB
90 Persen Mahasiswa Unhas Telah Bayar UKT, Wakil Rektor: Jika Ada Masalah Komunikasi Dengan PA
Ilustrasi: Mahasiswa baru tahun akademik 2020/2021 kelas vokasi Universitas Hasanuddin di Kabupaten Sidrap mengawali kuliah perdana di tengah pandemi, Selasa (15/9/2020) / Foto: Unhas

SuaraSulsel.id - Wakil Rektor Unhas Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof Muhammad Ruslin mengungkapkan, jumlah mahasiswa Unhas yang telah melakukan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk jenjang S1 dan D4 hingga Senin (6/2) sore sudah sekitar 90 persen.

“Dari 27.423 mahasiswa S1 dan D4 Unhas, hingga sore ini sudah 24.532 mahasiswa yang telah membayar UKT. Artinya sudah ada sekitar 90 persen mahasiswa telah melakukan pembayaran,” jelas Ruslin di ruang kerjanya, setelah melakukan monitoring rekapitulasi akhir perkembangan pembayaran UKT oleh mahasiswa Unhas.

Menurutnya, jumlah mahasiswa yang akan melakukan pembayaran UKT tersebut akan terus bertambah. Seiring dengan penambahan waktu masa pembayaran UKT hingga 10 Februari mendatang.

“Ini kita sudah memperpanjang lagi masa waktu untuk pembayaran UKT mahasiswa hingga tanggal 10 Februari mendatang. Ini tentu kian memperbanyak jumlah mahasiswa yang akan melakukan pembayaran UKT-nya,” kata mantan Dekan FKG ini.

Baca Juga:Mahasiswa Unhas Mengeluh Tidak Mampu Bayar Uang Kuliah Tunggal

Pengamatan pembayaran UKT yang dilakukan selama 2 jam, lanjut WR I, ada sekitar 100 mahasiswa yang melakukan pembayaran UKT.

“Penambahan waktu ini tentunya akan semakin banyak nantinya mahasiswa yang menyelesaikan UKT-nya,” kata Ruslin.

Hal lain yang perlu dicatat juga, ada ratusan mahasiswa Unhas saat ini mengejar izin untuk melakukan ujian sarjana dan itu juga diundur hingga tanggal 10.

“Jika mahasiswa tersebut mendapatkan izin ujian sebelum tanggal 10 Februari, tentu tidak akan dikenakan lagi pembayaran UKT,” jelasnya.

Ke depan, lanjut Ruslin, fungsi dosen penasehat akademik (PA) akan lebih dioptimalkan lagi. Agar proaktif memantau perkembangan mahasiswa.

Baca Juga:Didesak Perbaiki Sistem UKT, UNY Minta Mahasiswa Jujur

Sepekan sebelum penutupan pembayaran UKT misalnya, jika ada mahasiswa yang belum membayar, dosen PA sudah mengetahui masalahnya. Sebaliknya, kepada mahasiswa jika ada yang bermasalah dengan UKT agar dibicarakan dengan PA-nya lebih dulu.

“Berkomunikasilah dengan PA-nya sebagai orang tuanya di kampus,” harap Ruslin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini