SuaraSulsel.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, yang memiliki fokus kepada segmen usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) terus berkomitmen untuk mendukung stabilitas ekonomi serta keberlanjutan usaha pelaku UMKM, dengan mendorong inklusi keuangan sampai ke level pemerintahan terkecil, yaitu desa, yang diimplementasikan pada kegiatan Program Desa Brilian 2022.
Desa Brilian 2022 merupakan program inkubasi desa yang bertujuan menghasilkan role model dalam pengembangan desa, melalui implementasi praktik kepemimpinan desa yang unggul dan juga mengusung semangat kolaborasi untuk mengoptimalkan potensi desa berbasis Sustainable Development Goals (SDG’s).
Setelah sukses menggelar Nugraha Karya Desa Brilian tahun lalu, dengan semangat mencapai komitmen tersebut, BRI kembali menggelar “Nugraha Karya Desa Brilian 2022”, yang dilaksanakan pada 22 Desember 2022.
Agendanya mencakup “Bincang Desa Brilian”, sebuah diskusi interaktif yang membahas peran Desa-desa Brilian dalam tanggap, tangguh dan inovatif dalam menggerakkan roda perekonomian desa melalui kepemimpinan yang kuat, semangat Transformasi Desa melalui Sinergi Inovasi dan Digitalisasi, dilanjutkan dengan “Malam Puncak Nugraha Karya Desa Brilian”.
Baca Juga:BRI Beri Penghargaan ke 5 Desa Paling Brilian di Malam Nugraha Karya 2022
Hadir dalam acara tersebut, Asisten Deputi Bidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Kementerian BUMN Edi Eko Cahyono, Direktur Jenderal Pengembangan Ekonomi & Investasi Desa, Daerah tertinggal dan Transmigrasi - Kementerian Desa dan PDTT Ir. Harlina Sulistyorini M,Si, Direktur Tata Kelola Destinasi Kemenparekraf Indra Ni Tua, ST, M. Kom, Asisten Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop dan UKM RI Ir. Irene Swa Suryani, M.M, Direktur Promosi dan Pemasaran Produk Unggulan Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Drs. Syahrul M.Si, Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Bapekraf RI Dra. Oneng Setya Harini, MM, Akademisi Universitas Padjajaran Dr. Asep Mulyana, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto, Direktur Kepatuhan BRI Ahmad Solichin Lutfiyanto, serta Kepala Desa Finalis Nugraha Karya Desa Brilian.
Wakil Direktur Utama BRI, Catur Budi Harto mengatakan, Program Desa Brilian berperan penting dalam peningkatan literasi dan inklusi keuangan di desa, dimana seluruh masyarakat desa dapat mengakses kebutuhan perbankan serta mendapatkan finansial advisory melalui Pojok Mantri Desa serta pengembangan usaha melalui Klaster Usaha Binaan BRI serta melalui platform pemberdayaan Link UMKM.
“Untuk itu, sejak tahun 2020 BRI turut hadir mengembangkan desa melalui program Desa Brilian. Desa yang tergabung dalam program ini diharapkan menjadi sumber inspirasi kemajuan desa yang dapat direplikasi di wilayah lain,” katanya.
Penyelenggaraan Desa Brilian sampai dengan tahun 2022, BRI telah memberikan pelatihan kepada 2.182 desa di seluruh Indonesia. Keberhasilan ini pun tidak lepas dari peran pemberdayaan BRI dalam menciptakan ketangguhan ekonomi desa. Hal ini dilakukan melalui edukasi dan literasi dari para mantri BRI sebagai Financial Advisor level desa, sekaligus penyuluh keuangan digital bagi masyarakat desa.
Ke depan, desa-desa yang telah mengikuti Program Desa Brilian diharapkan dapat terus menciptakan social value maupun economic value. Dengan demikian, bisa menjadi semangat dan inspirasi bagi desa-desa lain di seluruh pelosok Indonesia.
Baca Juga:Desa Brilian, Program Inkubasi Desa untuk Hasilkan Role Model dalam Pengembangan Desa