Hingga Akhir September 2022, Total Kredit dan Pembiayaan BRI Group Capai Rp1.111,48 Triliun

BRI juga berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan inklusi keuangan.

Fabiola Febrinastri
Rabu, 16 November 2022 | 13:00 WIB
Hingga Akhir September 2022, Total Kredit dan Pembiayaan BRI Group Capai Rp1.111,48 Triliun
Dirut BRI, Sunarso. (Dok: BRI)

Komitmen BRI Dorong Inklusi Keuangan

Selaras dengan isu prioritas Presidensi G20, yang saat ini tengah berlangsung di Bali, BRI juga berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan inklusi keuangan sebagai salah satu fokus perseroan, sebagaimana salah satu aspirasi BRI untuk menjadi ‘Champion of Financial Inclusion’ pada tahun 2025.

“BRI telah menyiapkan strategi hybrid bank dalam mendorong inklusi keuangan di Indonesia. Strategi tersebut diantaranya yakni melalui Integrasi Ekosistem Ultra Mikro serta memperluas layanan Agen BRILink”, imbuh Sunarso.

Tepat satu tahun keberadaaan Holding Ultra Mikro (UMi) telah memberikan dampak positif terhadap grass root economy, utamanya pelaku usaha Ultra Mikro. Hal ini ditunjukkan dengan keberhasilan Holding UMi mengintegrasikan 28,1 juta nasabah dengan total outstanding pembiayaan sebesar Rp196,6 triliun. Penabung baru UMi pun telah mencapai 6,9 juta atau melebihi target awal yang sebanyak 3,3 juta.

Baca Juga:BRI Salurkan Rp74,7 Triliun untuk Pembiayaan Hijau

Untuk co-location Sentra Layanan Ultra Mikro atau “Senyum”, yang memungkinkan nasabah bisa mendapatkan layanan keuangan dari tiga entitas dalam satu tempat, telah mencapai 1.003 lokasi, atau sudah lebih besar dari target awal adalah 978 lokasi. Tidak hanya itu, nasabah PNM Mekaar yang kini tergabung sebagai AgenBRILink sudah mencapai 47,2 ribu.

Khusus untuk Agen BRILink, hingga akhir September 2022 BRI telah memiliki 597.177 agen yang tersebar diseluruh Indonesia.

“Agen-agen ini telah melayani transaksi finansial sebanyak 799 juta transaksi, dengan volume transaksi mencapai Rp.963 triliun dalam 9 bulan”, jelasnya.

Sunarso juga mengungkapkan bahwa disamping memberikan Fee Based Income bagi BRI sebesar Rp. 1 triliun, Agen BRILink juga memberikan economic sharing fee yang diterima oleh para agen, yang diproyeksikan dapat mencapai Rp2 triliun sampai dengan Rp3 triliun.

Menutup paparannya, Sunarso mengungkapkan bahwa pihaknya menatap akhir tahun 2022 serta menyambut tahun 2023 dengan optimistis.

Baca Juga:BRI Menanam, Salah Satu Program Berkelanjutan Penerapan ESG oleh BRI

“Oleh karenanya, BRI akan terus melakukan transformasi yang berkelanjutan untuk mempertahankan kinerja yang prominen, dan dapat terus tumbuh sehat dan semakin Tangguh," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini