SuaraSulsel.id - PKK Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan antusias mengikuti Gerakan Sulsel Anti Mager di Rujab Gubernur Sulsel, Jumat, 26 Agustus 2022.
Para peserta memperlihatkan sejumlah kreativitas dalam pawai di hadapan Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman. Didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Naoemi Octarina.
Mulai dari kekompakan yel-yel, seragam, bahkan menggunakan kostum ciri khas dari daerah masing-masing.
Seperti dari Kabupaten Maros, beberapa peserta parade mengenakan sayap kupu-kupu. Soppeng dengan kostum kelelawar dan kepompong.
Baca Juga:Kulon Progo Gelar Parade Gamelan Nusantara 2022 hingga Pelosok Desa
Wajo dengan seragam sutera. Dari Takalar mengenakan batik shibori. Pangkep dengan kostum burung Alo atau biasa burung Rangkong.
Bahkan adapula peserta yang membawa berbagai macam makanan khas dari daerah masing-masing.
"Kami senang dengan antusias dan kreativitas para peserta, memperlihatkan ciri khas dari daerah masing-masing," ungkap Andi Sudirman.
Terlebih adapula peserta yang membuat kostum sendiri, dengan bahan daur ulang. "Ini bukti berkreasi tidak harus baru. Bisa menggunakan bahan daur ulang," tuturnya.
Sama halnya Ketua TP PKK Sulsel, Naoemi Octarina turut senang dengan para peserta Kabupaten/Kota yang menunjukkan ciri masing-masing daerah.
Baca Juga:Gaungkan Keistimewaan DIY, Kulon Progo Gelar Parade Gamelan Nusantara 2022 Sampai Pelosok Desa